WARTAKEPRI.co.id, BINTAN – Beberapa baliho dari bakal calon pasangan Gubernur Kepri “INSANI”, yang banyak terpasang di pinggir jalan di wilayah Kabupaten Bintan, yang dipasang tim relawan, tampak rusak, terkoyak. Hal ini disampaikan oleh Norman ketua tim relawan dari calon pasangan Insani di Tanjung Uban, Selasa (08/09/2020) pagi.
Norman, mengatakan sesuai motto insani, Bangkitlah tanpa menjatuhkan orang lain, karena kesuksesan butuh perjuangan, bukan karena kecurangan.
Melihat dari kejadian ini maka kami dari tim relawan sangat menyayangkan akan tindakan yang sudah terjadi yang di duga dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
Memang saat ini, belum menjadi alat peraga kampanye (APK) resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), ini murni kami yang memasang dari tim relawan Insani, namun kami merasa ini adalah merupakan bentuk daripada kecurangan.
“Bukan hanya satu baliho yang dirusak namun cukup banyak, dan hanya baliho Insani saja yang rusak,” ujarnya
“Kiranya masyarakat lebih santun dalam mempromosikan dan bukan seperti yang telah terjadi ini,” harapnya
Febriadinata, ketua Bawaslu Kabupaten Bintan menyampaikan karena baliho tersebut bukan merupakan alat peraga kampanye resmi pada saat ini, maka itu menjadi ranah hukum kepolisian.
Sementara itu Kabag Ops Polres Bintan, R. Sembiring ketika dikonfirmasi, mengatakan pada saat moment demokrasi saat ini, sudah nemasuki pada tahapan pemilihan kepala daerah, diharapkan masyarakat pemilih, agar lebih bijak dalam menjaga kondisi yang tetap kondusif.
Jika memang dalam situasi seperti saat ini ada kerusakan baliho yang di diduga dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab, maka ada sanksi hukum nya.
“Mari kita ciptakan kondisi yang kondusif, apalagi seperti suasana saat ini menjelang pemilihan kepala daerah,” pungkas Sembiring. (Agus Ginting)