TAHUN 2021, adalah tahun penuh duka. Tepat bulan Maret 2021 Pandemi Covid-19 berulang tahun pertamanya di Indonesia. Porak poranda perekonomian dunia tentu sampai di tangan setiap manusia di muka bumi. Dedy Suwadha
Secercah harapan akan hilang pandemi saat ulang tahun pertama 2021, jadi penyemangat bersama sehingga insan media se Indonesia sebagai manusia pertama yang rela menjadi “uji coba” vaksinasi Sinovac dan Astrazeneca. Tepatnya, pada serentak Maret 2021 untuk meyakinkan bahwa Vaksinasi aman setelah Presiden Jokowi pertama kali disuntik, dilanjutkan oleh seluruh menteri, kepala daerah dan kalangan insan media.
Banyak yang bertanya bagaimana mana rasanya divaksinasi, bahkan ada juga yang kaget bertanya kenapa wartawan mau divaksinasi, tidak takut?
Pertanyaan pertanyaan itu dijawab dengan baik, karena selama proses pembuatan vaksinasi, sebagai media terus mendapatkan informasi dari berbagai pihak terkait vaksinasi. Cerita Hoax apakah ada chip dalam darah tentu bagi wartawan adalah cerita mengada ada. Jika memang ada, tentukan akan menjadi berita langsung bagi wartawan.
Bersyukur, wartawan yang memang paling rentan dalam bekerja, setelah Tenaga Kesehatan, TNI dan Polri saat gelombang ke Pandemi kedua datang dan menyerang pada Juli hingga Agustus 2021, rekan rekan media yang telah mendapatkan Vaksinasi tidak banyak terdengar cerita duka.
Kabar duka gelombang kedua Covid hampir setiap hari menghiasi halaman media sosial tentang berita duka orang orang terdekat meninggal akibat Covid, dan belum lagi cerita berebut mendapatkan tabung oksigen beserta isinya menimbulkan kegaduhan dihampir seluruh kota di Indonesia.
Dan, setelah bulan November dan Desember 2021, kasu kasus Covid-19 berangsur berkurang, bahkan jelang tutup Tahun 2021 ini, makin banyak kota kota di Indonesia dengan status Level 1 PPKM. Dan, Kota Batam sejak pertengahan Desember 2021 jumlah kasus positif sempat 0 kasus, alias zona kota Zona Hijau.
Disiplin masyarakat Kota Batam dengan penduduk relatif muda dan produktif serta beraneka suku ini, sangat patuh dan sangat menginginkan vaksinasi. Hampir setiap kegiatan vaksinasi digelar, diisi oleh antrian masyarakat. Maklum, syarat jitu untuk keluar Batam atau naik transportasi memiliki Kartu Vaksin, berikut dengan melamar pekerjaan harus vaksinasi minimal 1 kali, seakan menjadi kebutuhan utama selama 6 bulan terakhir tahun 2021.
Dalam catatan WartaKepri.co.id rentang bulan Oktober, November dan Desember 2021, geliat Kota Batam, Kota Tanjung Pinang dan lainnya sudah menujunjukan banyak kegiatan. Sebagai kota yang menghandalkan satu diantaranya sektor pariwisata dan pehotelan, beragam even nasional skala kecil sudah mulai ada di Batam.
Ditambah, geliat ekonomi bidang investasi dan industri serta pengembangn insfrastuktur di Batam terus bergerak. Kepadatan jalan raya di pagi hari sudah dirasa, terutama jam kerja dan jam sekolah. Pusat pusat perbelanjaan sudah mulai ramai dikunjungi. Bisnis bisnis properti baru di Batam mulai mendapatkan penjualan. Sektor transportasi baik darat dan laut mengalami ada peningkatan penumpang. Tentu semua diberlakukan Protokol kesehatan.
BACA JUGA Syukuran HUT ke 5 Media WartaKepri.co.id Tumbuh Berkembang dan Semoga Makin Dipercaya Pembaca
Kini bertepatan dengan Rabu 22 Desember 2021, bertepan dengan HUT ke-6 WartaKepri.co.id, update kasus covid-19 tinggal 2 suspek, dengan kumulatif kasus 25.846, kasus sembuh 25.002 dan kasus meninggal 842.
Semoga kasus ini tidak bertambah, walau dibawah bayang bayang Covid Omicron yang mulai melanda dunia. Perketatan masuk WNA atau WNI dari luar negeri pulang ke Indonesia harus benar benar diterapkan.
Satu saja lepas, maka Indonesia akan kembali terpuruk. Semoga 5 suspect Covid Omicron yang terlacak di Indonesia diakhir minggu kedua Desember 2021 tidak merebak kemana-mana.
Banyak harapan di Tahun 2022 nanti. Covid bisa ditekan dan sektor ekonomi terus bergerak, kesadaran masyarakat menggunakan Masker dan jaga jarak harus jadi kebiasaan.
Tidak ada kritik yang berat di Tahun 2021 untuk perpolitik di Kepri. Intrik intrik politik masih terbilang wajar dan lebih diisi cerita “pinggir jurang” antar pendukung yang menang atau kalah pilkada Kepri.
Namun tahun 2022, untuk politik akan semakin menarik karena jelang tutup tahun 2022 dimulai proses tahapan Pemilu tahun 2024. Tahun 2022, juga dipastikan tahun saling menjatuhkan antar tokoh dan partai politik. Hanya, partai politik yang sudah komitmen dan saling menghargai sebuah janji akan menjadi pemenang di Tahun 2024.
Terakhir, Kami berterimakasih kepada Bapak dan Ibu yang sudah partisipasinya di HUT media WartaKepri ke-6 Tahun 2021. Mohon Maaf jika ada kekurangan dalam sajian informasi yang kami berikan selama 6 tahun. Terimakasih juga kepada rekan rekan Redaksi dan Usaha serta Biro-Biro WartaKepri di Anambas, Bintan, Karimun, Lingga, Tanjungpinang, Natuna yang selalu mengisi halaman redaksi.
Semoga tahun 2022 peran media WartaKepri semakin bermanfaat bagi seluruh Masyarakat Kepri.
Dan Selamat Hari Ibu Tahun 2021
ttd
Manajemen dan Redaksi
CEO Dedy Suwadha