WARTAKEPRI.co.id, KARIMUN – Seorang pemimpin adalah orang yang mengetahui jalan, lalu melewati jalan tersebut dan selanjutnya menunjukkan jalan itu untuk orang lain.
Hal tersebut mungkin tepat disandang oleh Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan (KPR) Kelas IIB Tanjungbalai Karimun, Kepulauan Riau, Surya Kusuma.
Memiliki dedikasi tinggi dan keuletannya, sejak bertugas di Rutan Kelas IIB Tanjungbalai Karimun, pada posisi jabatan Kepala Pengamanan Rutan (KPR), merupakan unit divisi kerja pelaksana dalam menajemen Rutan yang memiliki tugas utama menjaga keseluruhan keamanan dan tata tertib Rutan Kelas IIB Tanjungbalai Karimun.
Saat bertandang ke kantornya, WARTAKEPRI.co.id disambut hangat oleh pria kelahiran Kulon Progo, 19 Juli 1993 ini.
Dengan secangkir kopi ditemani rokok, dapat bercerita ngalor ngidul, bercengkerama dengan penuh keakraban.
Dimana bijak tentang pemimpin yang mampu membuat dirinya mengetahui dan memahami kepemimpinan.
“Setiap orang hakikatnya diciptakan sebagai pemimpin. Namun, untuk bisa menjadi pemimpin orang lain, bukan perkara mudah,” ujar Surya, Kamis (30/11/2023).
Ketika menjadi seorang pemimpin, masih kata Wira, maka pola pikirnya pun otomatis akan berubah, lebih logis dan selalu mengedepankan apa yang dirasakan orang lain dibandingkan dirinya sendiri.
Pria yang memiliki hobi memancing ini menyebut, rutinitas di Rutan Kelas IIB Tanjungbalai Karimun, terasa menyenangkan apabila kita melakukannya dengan baik serta bertanggungjawab, sehingga mampu membentuk seorang yang lebih disiplin.
“Dengan melakukan urusan administrasi keamanan dan ketertiban Rutan hingga urusan teknis keamanan menyangkut keamanan gedung, instalasi vital dan lingkungan Rutan,” terang jebolan alumni Akademi Ilmu Pemasyarakatan tahun 2017 ini.
Pria yang pernah bertugas di Lapas Narkotika Sawahlunto tahun 2018 ini menambahkan, pihaknya memiliki program kinerja, dalam hal ini tentunya kemananan dan ketertiban Rutan.
“Diantaranya berupa razia yang rutin dilaksanakan secara berkala pada kamar hunian, lingkungan Rutan, kontrol keliling, bersinergi dengan APH yang ada di Karimun,” beber pria yang memiliki 2 orang anak ini.
Tokoh yang menjadi inspirasi dan panutan sosok kedua orang tua ini pun mengakui, berkat kedua orang tuanya tersebut mampu membawa kesuksesan menjadi sekarang.
“Berkat do’a dan dukungan dari kedua orang tua saya, Alhamdulillah bisa menggapai cita-cita hingga sekarang ini,” ucap pria yang juga pernah berdinas di Lapas Kelas I Batu Nusakambangan Cilacap, pada tahun 2018 hingga 2020 tersebut.
Pihaknya pun akan berkomitmen dan konsisten untuk selalu bersinergi bersama dengan stakeholder terkait lainnya.
“Mampu menjalin silahturahmi dan saling menjaga komunikasi,” sebut pria yang juga pernah berdinas di Lapas Batam tahun 2020 hingga 2021 ini.
LPKA Batam tahun 2021 hingga Maret 2023 ini pun membeberkan, kedisiplinan terhadap anggotanya harus memiliki ketegasan tanpa kehilangan sisi humanis.
“Tentunya harus disiplin tinggi, sederhana, pekerja ulet, pantang menyerah dan humanis,” kata pria, bertugas di Rutan Kelas IIB Tanjungbalai Karimun sejak bulan Maret 2023 ini.(Aman)