Gemas Minta Walikota dan Kapolres Tuntaskan Masalah Lahan STISIPOL Raja Haji

WARTAKEPRI.co.id. TANJUNGPINANG – Gerakan Mahasiswa STISIPOL (Gemas) Raja Haji meminta kepada Kapolres dan Walikota Tanjungpinang untuk menuntaskan masalah lahan STISIPOL Raja Haji, Tanjungpinang. Hal ini dikarenakan masih ditemukannya upaya oleh pihak yang ingin menguasai lahan kampus dengan melakukan pemagaran seng.

Menurut Koordinator Gemas Jasman yang juga merupakan aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Tanjungpinang pihaknya sering menemukan orang-orang yang tak dikenal untuk menguasai lahan kampus dengan upaya-upaya teror secara tidak langsung seperti memagar lahan dengan seng tersebut.

” Terus terang kita merasa terganggu dengan pihak yang ingin menguasai lahan kampus. Mereka akhir-akhir ini kita temukan memagar dengan seng di lahan kampus kami, padahal proses penyelesaian lahan sedang ditangani oleh pihak kepolisian. Kita meminta kepada Walikota Tanjungpinang dan Kapolres untuk segera menuntaskan masalah lahan ini sesuai dengan kesepakatan damai beberapa bulan lalu,” kata Jasman.

Harris Nagoya

Jika masalah ini tidak mampu diselesaikan Kapolres atau Walikota Tanjungpinang, Jasman dan rekan-rekannya akan menduduki kembali kantor walikota dan polres Tanjungpinang jika masalah ini juga terus berlarut-larut.

” Kita sangat berharap kepada pihak kepolisian untuk membongkar pagar yang dipasang oleh pihak tak dikenal dengan menggunakan media seng itu, mahasiswa akan mendukung dan membantu pihak kepolisian untuk sama-sama membongkar pagar yang terbuat dari seng tersebut. Kita akan terus mendukung kepolisian untuk menuntaskan permasalahan ini, tapi kita juga meminta kepada polisi dan walikota agar memberikan kepastian masalah lahan ini dengan pihak yang terus menerus ingin menguasai lahan kami,” kata Jasman.

Sementara itu, Zulbintarto Mahasiswa STISIPOL Raja Haji juga membenarkan bahwa dirinya masih menemukan pihak yang ingin menguasai lahan yang masih berstatus quo tersebut.

” Saya sering membuat kegiatan di kampus, jadi sering melihat orang-orang yang tak dikenal mengusik lahan STISIPOL Raja Haji. Kemarin dengan beton sekarang adalagi dengan upaya memagar dengan menggunakan seng, terus terang ini sangat mengganggu, siapa sih yang suka diganggu, oleh karena itu saya juga meminta Walikota dan Kapolres kembali turun tangan dan menyelesaikan masalah ini hingga tuntas karena kami sudah duduki lama lahan kampus ini,” katanya.(rilis)

Sumber : Jasman  Koordinator Gemas (Gerakan Mahasiswa STISIPOL)

Google News WartaKepri DPRD BATAM 2025