WARTAKEPRI.co.id, NATUNA – Bupati Natuna H.Hamid Rizal usai melaksanakan Sholat Subuh langsung meninjau Pasar Rakyat Kota Ranai di Jalan Datok Kaya Wan Mohamad Rasyid, Senin (6/6) pagi lalu.
Peninjauan ini dilakukan Bupati untuk melihat secara langsung kondisi Pasar Tradisional Ranai sekaligus untuk menerima masukan dari pedagang dan pembeli Awal Ramadhan 1437 H Tahun 2016.
Dalam peninjauan tersebut, Bupati Natuna didampingi Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan,serta Staf Pemkab Natuna. Mengetahui Bupati meninjau Pasar Tradisional ibu-ibu yang kebetulan tengah berbelanja di pasar langsung menghampiri dan bersalaman dengan Bupati.
Umumnya, ibu-ibu ini menyampaikan ucapan selamat karena Hamid Rizal telah terpilih dan dilantik kembali sebagai Bupati Natuna untuk kedua kalinya Pertama Tahun 2004 kini 2016.
Bupati langsung menunju ke lost pasar ikan dan lost daging untuk mengecek harga kebutuhan ikan dan Daging di Awal Ramadhan.
Disela-sela peninjauan, Bupati juga memberikan instruksi dan arahannya kepada Kepala Dinas Perindustrian, Pedagangan terkait peningkatan sarana dan prasarana Pasar sehingga memberikan kenyamanan dan rasa aman kepada pedagang maupun pembeli. Sebab Pasar merupakan salah satu urat nadi perekonomian masyarakat di Kabupaten Natuna.
” Saya minta pengelolaan pasar terus ditingkatkan. Kalau pasarnya bersih, nyaman dan aman, tentunya interaksi antara pedagang dan pembeli akan semakin meningkat. Itu akan memberikan manfaat lebih bagi pedagang,” ujarnya.
Pasar Tradisional Datok Kaya Wan mohamad Rasyid adalah Pasar Di kelola Pihak Perusda Natuna. Dari Pantauan Kebutuhan yang sudah terjadi kenaikan adalah daging ayam. Sebelumnya harga ayam masih Rp 30 ribu per kilogramnya, kini sudah Rp 35 ribu per kilo. Berbeda dengan daging sapi, malah turun, dari Rp 140 ribu menjadi Rp 120 ribu per kilogram.
“ Sepertinya stok daging ayamnya menipis sekarang, jadi pengaruhi harga dari peternak,” ujar Apridel, 35, pedagang tradisional Ranai.
Sementara turunnya harga daging sapi, diduga disebabkan daya beli masyarakat menurun. Untuk bawang merah berkisar Rp 40 ribu per kilo, cabai keriting tembus Rp 90 ribu per Kilo di Pasar Ranai. Sedangkan Bawang Putih Perkilo harga Rp 80 ribu per kilonya.
” Kebutuhan telur masih aman satu papan Telur di Jual seharga Rp 55 ribu. Telur ayam di datangkan dari Kalimantan dan Jakarta,” ucap Apridel pedagang Pasar di Pasar Tradisional.
sejak Lama Para pedagang sembako Pasar tradisional Jalan Datok kaya Wan Moh Rasid Apridel, sangat berharap pasar modern selesai dan digunakan tapi Kini pasar menelan puluhan miliar di jalan datok kaya Mohamand Benteng Mangkrak.
” Saat ini tempat kami berjualan sangat kurang tertata dan sempit ditambah sarana dan prasarana jauh dari harapan,” ujar Apridel.
Lanjut Apridel sering terjadi konsleting listrik akibatnya terjadi kebakaran karena aliran listrik tidak normal.(ricky)


























