Pemko Batam Ingin BUMD Ikut Pasok Sembako, Ini Jawabannya Hari Basuki

WARTAKEPRI.co.id, BATAM – Pemerintah Kota Batam dorong Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk pasok bahan pangan terutama jelang Ramadhan. Pekan lalu, Pemko membawa BUMD ke Kerinci Provinsi Jambi untuk melihat hasil pertanian di sana.

Menurut Zarefriadi, permintaan ini disampaikan agar BUMD bisa membantu pemerintah atasi kelangkaan dan kenaikan harga kebutuhan pokok jelang bulan puasa. Tapi kalau kondisi baik-baik saja, maka BUMD tak perlu memasok bahan pangan.

” BUMD sedang konsolidasi internal. Sedang dikalkulasikan. Kita sampaikan jangan sampai sambut Ramadhan ini langka,” ujarnya.

Harris Nagoya

Namun, niat Pemko sepertinya akan susah dijalankan oleh BUMD Batam. Menurut Direktur BUMD Batam, Hari Basuki mengatakan pihaknya belum bisa memastikan akan pasok hasil pertanian dari Kerinci. Karena berdasarkan hasil kunjungan kemarin, harganya tergolong mahal.

” Harganya enggak masuk. Mahal. Enggak bisa jualan di Batam. Transportasinya juga jauh. Kalaupun mau pasok kemungkinan kami ambil dari Jawa,” kata Hari.

Ia berharap pemerintah tidak tiba-tiba menjadikan BUMD sebagai “obat mujarab” mengatasi masalah kenaikan harga. Hari mengatakan seharusnya pemerintah punya upaya lain menstabilkan harga.

” Kita memang ada rencana ke sana, tapi tunggu arahan pemerintah. Kita prepare jual sayur mayur tekan kenaikan harga. Misal Mega Legenda jual Rp 40 ribu, kita jual Rp 35 ribu. Idenya ada, tinggal eksekusi. Tapi BUMD juga enggak mau rugi-rugi amat kan. Kita juga jaga kontinuitas usaha,” kata dia.(mcbatam/ded). Foto istimewa/net/btamtoday

Google News WartaKepri DPRD BATAM 2025