WARTAKEPRI.co.id, BATAM – Peluncuran thriller film “Hantu Sei Ladi” oleh Rumah Produksi perfilman PT.Hang Sinema Langit (HSL), yang dilaksanakan di Kantor HSL, Sekupang – Batam. Jum’at, (07/07/2017)
Film hantu yang mana bertemakan horor ini, mengangkat kisah salah satu Urban Legend Kota Batam, serta melibatkan sejumlah artis asal Kepri, seniman perfilman Batam, seniman sejawat dari negeri seberang Singapura dan Malaysia.
Berangkat dari semangat pemberdayaan seluruh potensi putra/putri daerah, dalam mengembangkan industri kreatif di Kepulauan Riau – khususnya di kota Batam.
Dan HSLÂ merupakan suatu perusahaan, terbentuk dari rekanan antara beberapa orang yang memiliki perhatian besar terhadap upaya pengembangan dunia kreatifitas seni dan menumbuhkan industri kreatif di kota Batam.
Kepada wartakepri.co.id di lokasi peluncuran, salah satu dari Tim management Produksi HSL, Rifa’i mengatakan, dengan peluncuran cuplikan film (Thriller) “Hantu Sei Ladi” yang dibuat dalam dua versi durasi ini, dengan durasi/waktu 2.55 menit dan 30 detik. sudah dapat dilihat di media online dan sosial.
“Dan untuk pemutaran film perdananya akan dilaksanakan pada tanggal 06 Agustus 2017, diseluruh bioskop yang ada di Indonesia khususnya,” terang Tim Management Produksi
Film dengan ide cerita yang terinsiprasi dari kisah nyata, dan juga memvisualkan sejumlah kejadian ganjil yang pernah dialami sejumlah pengguna jalan saat melewati jembatan Sei Ladi tersebut, berikut sinopsisnya ‎
Kejadiaan naas menimpa sebuah keluarga di Jembatan sei Ladi. Kerusakan mobil di tengah jembatan menyebabkan keluarga tersebut kehilangan gadis kecinya sehari menjelang ulang tahunnya.
Rasa duka mendalam keluarga serta perasaan bersalah yang sangat besar menjadi alasan kehadiran kembali “gadis kecil “ tersebut, seolah mengantarkan sebuah pesan misteri yang perlu dijawab kepada keluarganya.
Apa yang sebenarnya terjadi dan pesan apa yang ingin disampai sang gadis cilik ?, inilah yang akan dipaparkan dalam film Hantu Sei Ladi. Selain misteri, film ini juga akan menyuguhkan pergolakan bathin orang tua, dan ikatan batin sang gadis cilik dengan adiknya.
Film Hantu Sei Ladi, dengan lama durasi kurang lebih satu jam setengah (90 menit), dengan kategori Film untuk kalangan semua umur, yang mana akan diputar dalam Gala Primer, pada awal Agustus 2017, di studio Blitz Kepri Mall, Sukajadi – Batam. (Andi Pratama)
