WARTAKEPRI.co.id, SPANYOL – Keputusan Zinedine Zidane mundur dari kursi pelatih Real Madrid mengejutkan banyak pihak. Zidane pun mengungkap alasannya mundur usai mengantarkan Madrid juara. Zidane mengumumkan kepada publik pengunduran dirinya dalam jumpa pers, Kamis (31/5/2018) malam WIB, atau berselang empat hari setelah Madrid merengkuh trofi Liga Champions Eropa ketiga secara beruntun.
Prestasi Zidane bersama El Real terbilang oke. Selama 2,5 tahun, ia bisa mempersembahkan sembilan gelar juara antara lain La Liga (2016-17), Piala Super Spanyol (2017), Liga Champions Eropa (201516, 201617, 201718), Piala Super Eropa (2016, 2017) dan Piala Dunia Antarklub (2016, 2017).
Rumor yang berkembang di Spanyol mengklaim pengunduran diri Zidane dikarenakan besarnya tekanan dari manajemen klub, sampai rumor Presiden Florentino Perez lebih mendengarkan pendapat pemain bintang seperti Cristiano Ronaldo, Marcelo, Toni Kross atau Gareth Bale ketimbang Zidane.
Namun, ia menyanggah kabar tersebut. Ia mengatakan keputusannya dibuat di waktu yang tepat karena ia sudah meraih banyak kesuksesan bersama El Real.
“Setelah tahun ketiga, saya pikir inilah waktu yang tepat untuk pergi, sulit untuk melanjutkan melatih setelah waktu lama tersebut. Saya tidak melihat kami akan terus jadi juara,” ujar pria 45 tahun seperti dikutip dari Marca.
“Inilah momen saat Anda percaya bahwa lebih baik membuat sebuah perubahan, jadi tidak perlu bertahan lama-lama dan membuat banyak kesalahan,” ia memungkasi.
Rumor beredar di Spanyol mengaitkan sejumlah nama sebagai penerus Zidane mulai dari Arsene Wenger, Massimiliano Allegri sampai mantan pelatih Barcelona, Luis Enrique.
Cristiano Ronaldo Kehilangan Sosok Pembela
Saat Zinedine Zidane mengumumkan pengunduran dirinya sebagai pelatih Real Madrid, Kamis (31/5), Cristiano Ronaldo tengah menikmati liburan selama satu pekan di Marbella. Dikutip dari Marca, Ronaldo dilaporkan terkejut dengan kabar tersebut.
Ronaldo mengagumi Zidane baik sebagai pemain maupun pelatih, terutama saat ia memberi Ronaldo istirahat pada saat-saat yang tepat musim 2017/2018. Ronaldo menyatakan perasaannya di media sosial atas kepergian Zidane.
” Saya merasa bangga menjadi pemain Anda,” tulisnya di Instagram. “Pelatih, terima kasih banyak.”
Sebelumnya, satu per satu teman akrabnya di Los Blancos menghilang. Mulai dari Pepe, Fabio Coentrao, dan James Rodriguez. Kepergian Zidane membuat Ronaldo makin kehilangan sosok yang dekat dengannya mengingat sang pelatih memiliki hubungan sangat baik dengan kapten timnas Portugal ini.
Kepergian Zidane kemungkinan besar juga dapat mempengaruhi masa depan Ronaldo di Santiago Bernabeu. Sebab, tak ada lagi sosok yang selama ini membela Ronaldo di depan publik dan berusaha keras mempertahankannya. Terlebih, saat kasus pajak tengah membelit Ronaldo.
Di sisi lain, ia paham Presiden Madrid Florentino Perez tak akan melepaskannya bersamaan dengan kepergian Zidane. Bisa jadi kepergian Zidane malah membuat Perez akan mengabulkan sejumlah tuntutan yang selama ini diajukan Ronaldo, yakni perihal kenaikan gaji dan dukungan penuh terhadap kasus penggelapan pajaknya.(*)


























