Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Irigasi dan Rawa BWS Sumatera IV, Eris Hendra Buana, ST. mengatakan, bahwa irigasi ini nantinya bisa dimanfaatkan pada akhir tahun 2020 mendatang.
“Akhir tahun 2020, air yang tertampung di Bukit Baygon sudah bisa dimanfaatkan oleh Bukit Langkap, minimal musim tanam bisa dua kali. Kalau sekarang kan sekali ya nunggu tadah hujan. Minimal nanti bisa dua kali tanam,” kata Eris kepada wartawan, di Kedai Kopi Gasing Daik Lingga, Jumat (6/3/2020).
Melalui Balai Wilayah Sungai (BWS IV Sumatera), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) siapkan pagu Rp40 Miliar guna membangun sejumlah Iragasi di bunda tanah Melayu Kabupaten Lingga tahun 2020.
Eris mengatakan, dari pagu Rp 40 miliar, sebanyak Rp 13 miliar untuk lanjutan irigasi di Sawah Desa Bukit Langkap dan Rp 23 miliar pembangunan irigasi baru di Sawah Desa Kerandin.
“Saat ini BWS IV, sudah melakukan sosialisasi kepada seluruh masyarakat terkait hal itu,” tutur Eris.
Ia menjelaskan program irigasi dan rawa di dua desa di Kecamatan Lingga Timur merupakan bentuk kerja keras dari DPUPR-PKP, di bawah bidang Sumber Daya Air (SDA) Kabupaten Lingga.
Untuk itu, dia berharap dengan adanya irigasi yang telah dibangun dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh petani maupun pemerintah setempat.
“Jadi irigasi di Bukit Langkap kita bangun untuk mengairi 350 hektar sawah langsung. Mesksi yang tercetak baru 100 hektar sekian, kita minta Pemda untuk dapat segera melakukan cetak yang baru lagi,” jelasnya.
Jika selama ini sawah yang berada di Desa Langkap dan Kerandin, hanya mengandalkan air hujan, harapan Eris dengan program dan bendungan yang akan dibangun nanti, bisa bekerja maksimal, sehingga diawal tahun 2021 sawah bisa dialiri air.
“Mudah-mudahan lancar pembangunannya, kita selesaikan dalam perkirakan akhir tahun ini, jadi diawal tahun depan air bisa mengalir ke sawah,” tuturnya.
Sementara Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) di Dinas PU Lingga, Hardimansyah turut mengapresiasi apa yang telah dilakukan BWS Sumatera IV. Kata dia, sudah masuk di tahun ketiga untuk membangun irigasi di Bukit Langkap dan yang pertama di Desa Kerandin.
Mudah-mudahan di tahun ini bisa tuntas yang di Kerandin, sehingga list antrean irigasi lainnya bisa terelisasi juga, kami pihak dinas dalam hal ini juga memohon dukungan dari masyarakat dalam pekerjaan pembangunan irigasi ini,” ungkapnya.
Diketahui sendiri beberapa percetakan sawah yang ada di Kabupaten Lingga seluruhnya juga akan dibangun irigasi. Namun untuk tahun 2020 ini hanya dua percetakan sawah yang dibangun terlebih dahulu.
Percetakan sawah lainnya seperti di Desa Panggak Laut masih menunggu, namun untuk desain pembangunnya sendiri sudah disiapkan. (KMG)
