WARTAKEPRI.co.id – Litbang Kompas merilis survei nasional terbaru yang mencatat elektabilitas PDIP masih unggul dibandingkan 17 partai politik peserta Pemilu 2024.
Dikutip dari kompas.id, elektabilitas PDIP pada survei kali ini naik menjadi 23,3 persen dibandingkan survei Januari 2023 yang hanya 22,9 persen.
Kemudian Gerindra dengan perolehan 18,6 persen; Demokrat dengan 8 persen; dan Golkar dengan 7,3 persen.
Demokrat dalam survei kali ini berhasil menyalip Golkar. Pada survei Januari 2023 lalu, partai beringin itu menempati posisi ketiga.
Kemudian urutan kelima hingga kedelapan ditempati NasDem, PKB, PKS, dan PAN.
Selanjutnya Perindo, PPP, Hanura, PBB, PSI, Gelora, Partai Buruh, Partai Garuda, Partai Ummat, dan terakhir PKN.
Litbang Kompas menyebut naik turunnya angka pemilih loyal ini juga berdampak pada naik turunnya pemilih bimbang alias swing voters.
Ciri dari pemilih mengambang ini cenderung tidak stabil. Mereka cenderung lebih rasional dan kalkulatif dalam menentukan pilihan.
“Kelompok pemilih belum menentukan pilihan atau pemilih yang masih kemungkinan mengubah pilihan inilah yang kemudian menjadi pasar perebutan bagi semua parpol untuk mendulang elektoral,” kata Litbang Kompas, Selasa (23/5/2023).
BACA JUGA Berikut Popularitas Partai Politik Baru dan Lama Menurut Survei Litbang Kompas Juni 2022
Dengan demikian, parpol harus terus melakukan kerja-kerja elektoral meningkatkan awareness mereka di muka publik, terutama untuk menarik perhatian swing voters.
Survei kali ini ini dilakukan terhadap 1.200 responden dari 38 provinsi Indonesia selama periode 29 April-10 Mei 2023.
Survei menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat, dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Margin of error kurang lebih 2,83 persen dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana sehingga kesalahan di luar pemilihan sampel dimungkinkan terjadi. (kompas.id)
Editor : Redaksi WartaKepri