BATAM – Di bawah komando Muhammad Rudi, Kota Batam terus bertransformasi menuju Batam Kota Baru. Pembangunan terus digalakkan, baik oleh BP Batam maupun Pemko Batam.
Fokus utama pembangunan ini adalah pada infrastruktur jalan, yang diarahkan untuk menjadikan Batam sebagai Kota Baru.
Pembangunan infrastruktur jalan yang modern di Kota Batam menjadi langkah strategis untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. Rencana ini tidak hanya akan memodernisasi jaringan jalan di Batam, tetapi juga diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
BACA JUGA: Quick Response Polsek Palmatak Bersama BPBD Anambas Tangani Tanah Longsor di Jalan Desa Matak
Dengan infrastruktur jalan yang canggih, pemerintah ingin membangun keyakinan dan kepercayaan investor terhadap komitmen pembangunan Batam sebagai pusat industri. Pemahaman bahwa waktu memiliki peranan krusial dalam dunia industri menjadi salah satu poin penting dalam komitmen pemerintah.
Muhammad Rudi menyampaikan, “Sesuai dengan perencanaan yang telah saya siapkan, pada tahun 2029, Batam akan memiliki infrastruktur yang sempurna. Dengan pembangunan ini, Batam akan menjadi pusat ekonomi yang ramai. Tugas kami adalah terus meningkatkan kualitas Batam dari tahun ke tahun.”
Beberapa proyek penting yang termasuk dalam skema MYC BP Batam untuk tahun 2024 melibatkan pembangunan Fly Over Sei Ladi, pengembangan Jalan Yos Sudarso Tahap 3 dari Simpang Bengkong hingga Underpass Pelita, serta proyek pembangunan Bundaran Punggur.
BACA JUGA: Korban Investasi Bodong Maersk Merambah Seluruh Indonesia: Kerugian Miliaran Rupiah
Muhammad Rudi berharap agar pembangunan ini dapat berjalan lancar tanpa kendala dan dapat selesai tepat waktu. Meskipun cuaca menjadi kendala dalam beberapa waktu belakangan, dia berkomitmen untuk terus mendorong pembangunan dan peningkatan ruas jalan arteri yang strategis.
“Saya kembangkan ini agar ekonomi Batam semakin maju lagi. Kalau sudah maju, masyarakat akan memiliki kesempatan yang lebih baik. Mari kita sambut pembangunan ini dengan semangat dan optimisme,” ujar Muhammad Rudi. (*)


























