BATAM – Kehidupan dunia terus berjalan dinamis, dipengaruhi oleh berbagai faktor termasuk kondisi politik dan kepercayaan dominan pada suatu masa. Salah satu contoh yang tercatat dalam sejarah dunia adalah perubahan fungsi bangunan suci dari masjid menjadi gereja.
Berikut adalah lima masjid di Eropa yang mengalami transformasi tersebut:
Masjid Al-Dabbagin (Gereja San Sebastian), Toledo, Spanyol:
Masjid ini awalnya dibangun pada abad ke-10 saat Toledo berada di bawah kekuasaan Bani Umayyah. Namun, pada awal abad ke-11, dengan kebangkitan Raja Alfonso VI dari Leon dan Kastila, masjid ini diubah menjadi Gereja San Sebastian. Kini, bangunan tersebut telah menjadi museum.
Masjid Agung Sevilla (Katedral Sevilla), Sevilla, Spanyol:
Dibangun pada abad ke-8 oleh Muslim Moor selama masa kekuasaan Islam di Spanyol, masjid ini berubah fungsi menjadi katedral Kristen pada abad ke-13 setelah penaklukan oleh Raja Ferdinand III dari Kastilia. Sekarang, bangunan tersebut diakui sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO.
Masjid Aljama Martulah, Alhama de Granada, Spanyol:
Masjid ini dibangun pada abad ke-9 selama periode Emirat Cordoba. Namun, setelah penaklukan Kristen pada abad ke-15, masjid ini diubah menjadi gereja Kristen dan digunakan kembali untuk ibadah.
Masjid Al-Mardum (Iglesia de Santa María la Blanca), Toledo, Spanyol:
Dibangun pada abad ke-11, masjid ini berubah menjadi gereja Kristen setelah penaklukan Toledo oleh Raja Alfonso VI dari Kastilia pada tahun 1085. Sampai sekarang, bangunan ini masih berdiri dan menjadi situs bersejarah.
Masjid Al-Ta’ibin (Ermita del Cristo de la Luz), Toledo, Spanyol:
Masjid ini dibangun pada abad ke-10 dengan nama Masjid Bab al-Mardum. Namun, setelah penaklukan Toledo oleh Raja Alfonso VI dari Kastilia pada abad ke-12, masjid ini diubah menjadi gereja Kristen dan diberi nama Ermita del Cristo de la Luz.
Transformasi ini tidak hanya mengubah fungsi bangunan secara fisik, tetapi juga mencerminkan perubahan dalam kekuasaan politik dan kepercayaan agama di wilayah tersebut.
Meskipun telah mengalami perubahan fungsi, bangunan-bangunan tersebut tetap menjadi bagian penting dari sejarah dan warisan budaya Eropa.(*)
Sumber: cnbc indonesia