NATUNA– Kabar gembira datang bagi para guru ngaji rumahan di Kecamatan Midai dan Suak Midai, Natuna, Pemerintah Kabupaten Natuna, melalui Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ), memberikan bantuan kepada para pahlawan tanpa tanda jasa ini.
Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda, secara langsung menyerahkan bantuan tersebut pada hari Senin (22/7/2024) di Gedung Desa Air Kumpai. Beliau menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan bentuk kepedulian dan penghargaan pemerintah terhadap dedikasi para guru ngaji dalam membina generasi muda dan melestarikan nilai-nilai Al-Qur’an.
“Banyak Qori dan Qoriah yang lahir dari tangan-tangan terampil guru ngaji rumahan,” ungkap Rodhial Huda. “Ini merupakan kontribusi yang sangat berharga bagi kemajuan Kabupaten Natuna, dan patut kita syukuri,” katanya.
di masa Indonesia Emas 2045, pemimpin bangsa adalah anak-anak muda kalangan generasi milenial dan Generasi Z di masa sekarang beraklak mulia dengan menimba ilmu agama.
Beliau pun berpesan kepada para guru ngaji untuk terus semangat dalam menjalankan tugas mulia ini, karena ilmu yang diajarkan akan menjadi bekal bagi anak-anak didiknya di akhirat kelak.
Sementara itu, Camat Suak Midai, Zulkifli, menyampaikan bahwa pendataan guru ngaji rumahan di wilayahnya masih belum optimal. Oleh karena itu, beliau menghimbau kepada perangkat desa untuk lebih aktif dalam melakukan pendataan agar bantuan dari pemerintah dapat tersalurkan dengan tepat sasaran.
Pada kesempatan yang sama, Wabub Rodhial Huda mengajak warga midai turut ikut berjamaah sholat, di masjid tidak lupa Pemerintah Kabupaten Natuna juga menyalurkan bantuan beras dari program ASN Berbagi kepada masyarakat di Kecamatan Midai dan Suak Midai.
“Semoga bantuan ini dapat memberikan semangat baru bagi para guru ngaji rumahan dalam menjalankan tugas mulia mereka, dan semoga generasi muda di Natuna dapat terus dididik dengan nilai-nilai Al-Qur’an yang mulia,” tutupnya.
(Hms)
, memberikan bantuan kepada para pahlawan tanpa tanda jasa ini.){kind=link}