BATAM – Pasangan H. Muhammad Rudi, Wali Kota Batam, dan Aunur Rafiq, Bupati Karimun, kini secara resmi mendapatkan dukungan dari dua partai politik besar, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Nasdem, untuk maju dalam Pilkada Kepulauan Riau (Kepri) 2024.
Dukungan dari kedua partai ini memberikan angin segar bagi pasangan tersebut, yang telah lama diprediksi akan menjadi kandidat kuat dalam kontestasi politik di Kepri.
Meski belum ada pernyataan resmi dari kedua tokoh ini, video penyerahan Surat Keputusan (SK) dari PKS dan SK Nasdem yang tersebar di berbagai grup WhatsApp menunjukkan bahwa pasangan ini telah disahkan oleh partai masing-masing untuk maju dalam Pilkada Kepri.
Dalam video yang diterima oleh redaksi pada Sabtu, 10 Agustus 2024, Sekretaris Jenderal PKS, Aboe Bakar Alhabsyi, terlihat menyerahkan SK rekomendasi kepada Muhammad Rudi dan Aunur Rafiq.
Aboe Bakar secara resmi memperkenalkan Rudi sebagai calon gubernur dan Rafiq sebagai calon wakil gubernur, yang disambut meriah oleh para pendukung.
Sementara itu, dukungan dari Nasdem juga semakin mengukuhkan pasangan ini sebagai kandidat utama. Surat persetujuan dari DPP Nasdem, tertanggal 7 Agustus 2024, ditandatangani oleh Ketua Umum DPP Nasdem, Surya Paloh, dan Sekjen Hermawi Franziskus Taslim.
Muhammad Rudi, yang juga menjabat sebagai Kepala BP Batam dan Ketua DPW Nasdem Kepri, memiliki pengalaman dan jaringan luas yang dianggap mampu membawa perubahan signifikan di Kepri.
Sementara itu, Aunur Rafiq, sebagai kader Golkar dan Bupati Karimun, dikenal dengan kepemimpinannya yang dekat dengan masyarakat.
Dengan dukungan dari Nasdem dan PKS yang memiliki total 13 kursi di DPRD Kepri, pasangan ini siap menghadapi tantangan Pilkada Kepri 2024.
Mereka akan bertarung melawan pasangan Ansar Ahmad dan Nyanyang Haris Pratamura, yang didukung oleh koalisi Golkar dan Gerindra.
Dukungan dari dua partai besar ini memperkuat posisi Muhammad Rudi dan Aunur Rafiq sebagai salah satu pasangan yang paling diperhitungkan dalam perebutan kursi gubernur dan wakil gubernur Kepri pada tahun 2024 mendatang.(den)