Mobil Molen Proyek di Desa Bukit Padi Tabrak Kabel Indihome, Pelanggan Minta Ganti Rugi

WARTAKEPRI.co.id, ANAMBAS – Sebuah insiden terjadi di Desa Bukit Padi kemarin sore, ketika sebuah mobil molen yang diduga milik kontraktor proyek irigasi menabrak tiang dan memutuskan kabel Indihome milik PT Telkom. Akibatnya, saluran Indihome kepada pelanggan di wilayah tersebut mengalami gangguan layanan internet dan TV kabel.

Peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 18.00 WIB. Menurut saksi mata, mobil molen tersebut sedang beraktivitas di sekitar lokasi proyek irigasi.

Diduga karena kurang hati-hati saat bermanuver, kendaraan berat itu menyenggol kabel Indihome, menyebabkan kabel-kabel putus berhamburan di jalan.

Harris Nagoya

“Internet saya langsung mati total setelah kejadian itu,” ujar Ari (29), salah satu pelanggan Indihome di Desa Bukit Padi.

Padahal saya lagi kerja dari rumah, jadi sangat terganggu. Kami bayar bulanan, tentu kami berharap layanan yang stabil.

Kekecewaan serupa diungkapkan oleh Erwin (27), warga Desa Bukit Padi sangat bergantung pada koneksi internet.

“Saya tidak bisa menggunakan internet untuk berjualan pulsa, karena tidak bisa pakai WiFi. Sudah pasti rugi besar hari ini,” keluhnya.

Internet di Bukit Padi

Banyak pelanggan yang langsung menghubungi pihak Indihome untuk melaporkan gangguan dan meminta kejelasan terkait perbaikan.

Masyarakat Desa Bukit Padi mendesak agar pihak proyek irigasi bertanggung jawab penuh atas insiden ini.

Mereka meminta agar kerusakan kabel segera diperbaiki dan kerugian yang dialami pelanggan akibat gangguan layanan dapat diganti rugi.

“Kami minta pihak proyek segera berkoordinasi dengan Telkom untuk perbaikan. Jangan sampai berlarut-larut karena ini sangat mengganggu aktivitas warga, kami juga berharap ada kompensasi bagi pelanggan yang dirugikan.”ucap salah satu warga Bukit Padi ke media.

Hingga berita ini diturunkan, tim teknisi dari PT Telkom dilaporkan sudah berada di lokasi untuk melakukan perbaikan. Namun, belum ada pernyataan resmi dari pihak kontraktor proyek irigasi terkait insiden ini.

Masyarakat berharap kejadian serupa tidak terulang dan proyek pembangunan dapat berjalan dengan tetap memperhatikan fasilitas umum dan kenyamanan warga sekitar.(*)

Kiriman : Rama
Editor Dedy Suwadha

Google News WartaKepri DPRD BATAM 2025