WARTAKEPRI.co.id, KARIMUN – Torehan medali emas dalam kejuaraan karate internasional merupakan pencapaian prestasi yang sangat membanggakan.
Salah satunya siswa SDIT Cendekia Karimun, Azavi Aduya Aslhan Saga Omar Nagatha.
Putra pasangan dari Hamzah dan Avrida Susanti ini membawa nama baik Kabupaten Karimun setelah menyabet medali emas Kategori Boys Individual Kata 8-9 Years Old.
Pelatih Karate-Do Karimun, Junaidi mengatakan, torehan pestasi yang diraih oleh Saga ini tidak terlepas dari bimbingan dan dukungan pihak sekolah SDIT Cendekia Karimun dan Yayasan Al Ishlah.
“Dimana selalu berkoordinasi terkait pembinaan dan persiapan bagi atlet-atlet dalam mengikuti turnamen dan dukungan untuk mendapatkan hasil yang maksimal,” ujar Junaidi, Minggu, 22 Juni 2025.
Kejuaraan bertaraf internasional tersebut kata Junaidi diikuti oleh 13 negara, terbagi dalam 118 tim dengan total peserta mencapai 1498 orang atlet.
“Siswa kelas III SDIT Cendikia ini juga berhasil meraih medali perunggu pada kelas Boys Individual 8-9 Years Old-25 Kg pada ajang Internasional Open Karate Championship yang dilaksanakan sejak tanggal 19 hingga 22 Juni di Stadion Titiwangsa Kuala Lumpur, Malaysia,” paparnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SDIT Cendekia Karimun Sukriadi, merasa bangga lantaran anak didiknya berhasil membawa harum Kabupaten Karimun pada ajang bergengsi tingkat internasional.
“Sebelumnya Saga juga sudah pernah mewakili Karimun, baik pada ajang kejuaraan karate tingkat daerah maupun nasional,” sebut Sukriadi.
Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua Yayasan Al Ishlah Karimun, Suryadi. Ia turut bangga karena siswa dibawah naungan Yayasan Al Ishlah Karimun, mengharumkan nama Kabupaten Karimun pada ajang bergengsi di tingkat internasional.
“Mengapresiasi prestasi sekaligus menyampaikan ucapan terima kasih kepada pelatih Inkado Karimun dan pengurus Forki Karimun, mampu membina dan mengarahkan Saga, sehingga bisa meraih medali emas pada ajang bergengsi,” katanya.
Pihaknya berharap dapat memotivasi bagi anak-anak yang lainnya agar dapat berkarya dan berprestasi.
“Dapat memotivasi dan ketuk tular bagi para siswa dan siswi untuk pencapaian prestasi di bidang olahraga,” tandasnya.(Aman)
