Sempat Vakum 3 Bulan, PT Silvia Dharma Mandiri Pasaman kembali bangkit Dari Keterpurukan

Pasaman–Setelah sempat vakum selama tiga bulan dari bisnis penyaluran gas elpiji di kabupaten Pasaman. Kini PT Silvia Dharma Mandiri kembali memulai usahanya alias bangkit dari keterpurukan, berkat dari dukungan semua pangkalan dibawah binaan perusahaan saat pertemuan perdana PT Silvia Dharma Mandiri dengan agen pangkalan.

Direktur PT.Silvia Dharma Mandiri, Antoni membenarkan bahwa selama tiga bulan belakangan ini tidak ada penyaluran gas ke seluruh area pangkalan disebabkan adanya kendala manajeman finansial saja. Tidak ada permasalahan yang lain.

“Artinya, pihak perusahaan kami mengalami kendala soal anggaran yang tidak cukup, maka selama tiga bulan sempat vakum tidak ada beroperasi, belum lagi kendaraan operasional terjadi insiden laka lantas hingga kini masih di kantor kepolisian.

Harris Nagoya

“Jadi intinya kekurangan armada juga akan berdampak pada usaha untuk menyuplai ke setiap pangkalan,”ujar Antoni, Jum’at 11 Juni 2025 usai pertemuan bersama agen pangkalan di Kumpulan.

Lebih lanjut dikatakannya, untuk harga tidak ada masalah, selagi itu masih harga eceran tertinggi (HET). Namun karena persaingan harga dibawah menjual rendah 18 ribu dan paling tinggi itu 22 ribu lebih dari itu tidak boleh.

“Kita tetap acuan nya pada harga HET, mana boleh menjual dengan harga tinggi, yang kena nanti pihak pangkalan dan perusahaan. Jadi sebaiknya penjualan dipangkalan jangan terlalu tinggilah,”katanya.

Maka dari itu, Antoni berharap melalui pertemuan perdana PT Silvia Dharma Mandiri bersama 50 agen pangkalan elpiji seluruh Pasaman dapat membantu dan mencari solusi agar bisa berkembang kembali,”harapnya.

Untuk diketahui juga pertemuan ini akan dilanjutkan kembali. Selain menyambung tali silaturahmi juga menerima masukan dilapangan khususnya mitra agen pangkalan seluruh Pasaman,”pungkasnya.

Editor fik

Google News WartaKepri DPRD BATAM 2025