WARTAKEPRI.co.id, BATAM – Bupati Karimun, Iskandarsyah memastikan bahwa, program strategis Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto di Kabupaten Karimun akan berjalan baik dan lancar.
Hal tersebut disampaikan oleh Bupati usai bertemu dengan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Republik Indonesia, Muhammad Tito Karnavian, dalam agenda Rapat Koordinasi Pemerintahan se-Sumatera Tahun 2025 di Kota Batam, Kepulauan Riau, Minggu, 21 September 2025.
Bupati Karimun, Iskandarsyah menyebut, Mendagri Tito Karnavian memastikan bahwa, seluruh program-program strategis Presiden RI, Prabowo Subianto dapat berjalan dengan baik dan sukses.
“Diantaranya terkait program MBG, Koperasi Merah Putih serta arahan untuk senantiasa menjaga keamanan dan ketertiban di daerah masing-masing,” terang Iskandarsyah.
“Menargetkan minimal 70 persen program MBG akan berjalan se-Kabupaten Karimun di tahun 2025 ini,” tambah Bupati.
Tidak hanya itu saja, pihaknya juga akan segera mengaktifkan Koperasi Merah Putih sekaligus menerapkan Siskamling, terutama untuk daerah yang rawan.
“Agar keamanan dan ketertiban Bumi Berazam terjaga baik,” pungkasnya.
Sementara itu, dalam arahannya, Mendagri Muhammad Tito Karnavian menegaskan, pentingnya sinergi dan koordinasi antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota.
Hal tersebut, kata Tito menjadi kunci keberhasilan dalam mendukung percepatan seluruh program prioritas Presiden Prabowo Subianto.
“Sinergi dan koordinasi merupakan kunci utama. Semua pemerintah daerah harus mampu mewujudkan tujuan bersama, yakni kesejahteraan masyarakat di wilayah masing-masing,” ucap Tito.
Ia juga mendorong pemerintah daerah agar lebih cerdas dalam menangkap peluang, termasuk dengan menggerakkan sektor swasta dan UMKM serta mengelola pendapatan tanpa membebani masyarakat kecil.
“Pemerintahan daerah harus lebih cerdas dalam menangkap peluang, termasuk dengan menggerakkan sektor, baik itu swasta maupun UMKM sekaligus mengelola pendapatan tanpa membebani masyarakat kecil,” tandasnya.
Pada kesempatan tersebut, Mendagri Tito Karnavian juga memberikan arahan kepada seluruh kepala daerah yang hadir, terkait antisipasi seluruh persoalan di tahun 2025.(Junizar)
