Bea Cukai Karimun Dukung Hasil Produksi Lokal dan UMKM, Ekspor ke Singapura: Capai Rp 49 Miliar

Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean B Tanjungbalai Karimun, telah memberikan dukungan kepada produsen minuman kemasan yakni, PT Inmas Sunshine yang akan mengekspor produknya ke Singapura.(Foto: Junizar)

WARTAKEPRI.co.id, KARIMUN – Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean B Tanjungbalai Karimun, telah memberikan dukungan kepada produsen minuman kemasan yakni, PT Inmas Sunshine yang akan mengekspor produknya ke Singapura.

“Dukungan yang dilakukan oleh Bea Cukai Tanjungbalai Karimun tersebut meliputi kegiatan asistensi, layanan dokumen kepabeanan serta pengawasan pemuatan kepada perusahaan,” ujar Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi KPPBC TMP B Tanjungbalai Karimun, Fajar Suryanto, Selasa, 18 November 2025.

“Hal tersebut dalam rangka mendukung ekspor perdana produk minuman kemasan ke Singapura dengan nilai ekspor mencapai Rp 198 juta pada 19 Oktober 2025,” tambah Fajar.

Harris Nagoya

Capaian tersebut kata Fajar menjadi langkah awal yang membanggakan bagi sektor industri lokal untuk menembus pangsa pasar internasional.

“Selain itu juga, kami telah mendorong sejumlah UMKM untuk berorientasi ekspor yang bergerak disektor makanan olahan, perkebunan dan perikanan,” beber Fajar.

Ia merinci, terdapat perusahaan lokal yang telah mengekspor hasil produksinya, diantaranya PT Stargrower Kundur, PT Saricotama Indonesia, CV Indo Ocean, CV Moro Sukses dan PT Kerupuk Ikan Cap Udang Kara.

“Kami melakukan berbagai kegiatan layanan prima seperti asistensi, konsultasi serta layanan dokumen kepabeanan,” terang Fajar.

Hingga Triwulan III Tahun 2025, masih kata Fajar, total nilai ekspor dari seluruh UMKM yang dilayani oleh Bea Cukai Tanjungbalai Karimun mencapai Rp 49 miliar.

“Dan nilai ini melonjak signifikan dibanding tahun 2024 lalu, hanya senilai  Rp 18 miliar,” imbuhnya.

Tak hanya mendukung pengusaha dalam upaya meningkatkan nilai ekspor saja, Fajar menyebut, Bea Cukai Karimun juga berusaha semaksimal mungkin dalam menjaga konsistensi ekspor berbagai komoditas unggulan daerah, khususnya produk-produk seperti olahan gambir, coconut meat, coconut water, gelembung ikan kakap putih, udang kering, ikan segar dan kerupuk untuk menembus pasar internasional secara berkelanjutan.

“Para pelaku usaha di Kabupaten Karimun semakin mampu menjaga kualitas dan kuantitas sekaligus kepercayaan pasar luar negeri,” pungkasnya.

Peningkatan tersebut kata Fajar, merupakan hasil nyata dari sinergi dan kolaborasi aktif antara pelaku usaha dengan Bea Cukai Karimun serta Kanwil DJBC Khusus Kepulauan Riau.

Bersama instansi lain seperti Pemerintah Daerah Kabupaten Karimun, Balai Karantina Kepulauan Riau, dan lainnya, Bea Cukai Karimun berkomitmen untuk terus

hadir mendampingi pelaku usaha, baik skala besar maupun UMKM, agar mampu menembus pasar ekspor.

“Harapan kami, semoga semakin banyak produk lokal Karimun yang dikenal di kancah internasional, sekaligus memperkuat kontribusi ekspor daerah terhadap perekonomian nasional,” tandasnya.(Junizar)

Google News WartaKepri DPRD BATAM 2025