WARTAKEPRI.co.id,BATAM–Kejati Kepri melakukan kunjungan kerja ke kantor kejari Batam, sekaligus memberikan pengarahan kepada seluruh pejabat Kejari Batam yang hadir pada kesempatan itu Kamis (27/12/2018)
Turut hadir, Wakil wali kota Batam Amskar Achmad, Kejati Kepri,Kejari Batam,Kasi Pidum, Kasi Intel dan tamu undangan lainnya.
Kejari Batam Dedie Tri Hariyadi mengatakan dalam kunjungan Kejari kali ini tepatnya kunjungan pertama kali menjabat sebagai Kejati kepri, jadi beliau baru sekarang bisa tatap muka dengan kita (kejari) Batam. Sebelumnya kejati kepri baru saja dilantik,”kata Kejari Batam Dedie Tri Hariyadi Kamis (27/12) usai acara pengarahan.
Dedie juga menyebut, Kejati Kepri bersama rombongan ke Batam guna untuk memberikan pengarahan dan silaturahmi. Nah kita laporkan kinerja baik itu kasipidum, kasi intel,kasipidsus selama Tahun 2018 kepada bapak Kejari kepri,”ungkapnya.
“kunjungan tersebut, lanjut kejari, hingga Desember apa saja yang dilakukan itu lah kita laporkan ke pak Kejati Kepri terkait pembinaan intelijen, pidum dan pidsus,”lanjut dia.
Kedepan, Saya ingin bagaimana terkait barang bukti (BB) yang sudah menumpuk di belakang kita ingin bangun tempat penyimpanan barang bukti tersebut, jadi kesannya ada terawat, jangan sampai menumpuk begitu, kan nggak enak juga di lihat,”pintanya.
Terkadang gini, ada barang bukti (BB) perkaranya sudah selesai, namun belum di ambil juga inilah akibatnya adanya penumpukan. Ya kalau kita tahu alamat pemilik barang tersebut, kita antar.
Harapannya, Tahun 2019 ini, semoga terealisasi pembangunan gudang penyimpanan barang tersebut. Jadi bisa terlihat bagus. Rencana kita sih 2 lantai.
Terakhir Dedie meminta kepada adanya penambahan pegawai sebab jika kita pantau SDM kita hanya 45 persen dengan tipe A, bayangkan saja hanya 60 orang pegawai kita, jadi masih banyak yang kosong,”pungkasnya.
