BATAM, WARTAKEPRI.co.id – Angka kejahatan jalanan di Wilayah Sekupang sudah sangat mengkhawatirkan. Dua tahun terakhir, banyak kasus kejahatan jalanan menjadi perhatian masyarakat dan membuat pihak kepolisian kesulitan mengungkap siapa pelaku.
Kasus pembunuhan gadis remaja hingga kecalakaan jalan yang terjadi pertengahan minggu lalu, semestinya bisa diantisipasi dengan secepatnya memasang perangat elektonik, penerangan jalan hingga CCTV.
Barulah pada musyawarah perencanaan pembangunan tingkat kecamatan di Tiban Centre, Sekupang, Kamis (25/2/2016) lalu, Camat Sekupang, Zurniati mengajukan penambahan Closed Circuit Television (CCTV) di kawasan Sekupang, ke Badan Kominfo Kota Batam
“Di Sekupang banyak hutan lindung, belakangan ada kejadian pembunuhan, butuh CCTV. Ini termasuk yang urgent,” sebutnya.
Selain meminta CCTV, pada musrembang kecamatan itu, upaya penertiban pedagang kaki lima (PKL) di depan pelabuhan internasional Sekupang. Hal ini ditujukan kepada Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Selain itu diharapkan ada taman yang bisa dibangun di lokasi tersebut.
Usulan ini dirasa penting karena sebagai kota tujuan pariwisata, wajah Batam dimulai dari pintu masuknya. Dan pelabuhan internasional Sekupang merupakan salah satu pintu masuk yang cukup sibuk di Batam.(mcb/ded)
