WARTAKEPRI.co.id, NATUNA – Sejumlah masyarakat Kota Ranai meminta kepada pemerintah Kabupaten Natuna agar memperhatikan jalan rusak dan berlubang.
Masyarakat menaruh harapan kepada instansi terkait Dinas Pekerjaan Umum (PU) Natuna segera memperhatikan jalanan yang bisa membahayakan warga pengguna jalan.
Masyarakat menaruh harapan kepada instansi terkait Dinas Pekerjaan Umum (PU) Natuna segera memperhatikan jalanan yang bisa membahayakan warga pengguna jalan.
“ Kami hanya ingin jalan rusak secepatnya diperbaiki. Karena jalan-jalan berlubang ini sangat berbahaya bagi kita pengendara motor. Ini bisa menyebabkan lakalantas dan nyawapun menjadi taruhannya. Kami berharap kepada Dinas PU agar memperbaikinya,”ucap Makmun Hadi warga Natuna, Kamis (11/8/2016).
“ Kami hanya ingin jalan rusak secepatnya diperbaiki. Karena jalan-jalan berlubang ini sangat berbahaya bagi kita pengendara motor. Ini bisa menyebabkan lakalantas dan nyawapun menjadi taruhannya. Kami berharap kepada Dinas PU agar memperbaikinya,”ucap Makmun Hadi warga Natuna, Kamis (11/8/2016).
Lanjut Makmun, adalah warga Sihotang Kecamatan Bunguran Timur menjelaskan, jalan di ranai dan daerah lainnya banyak rusak dan berlubang, jika pada musim hujan sangat membahayakan pengguna jalan.
Lanjut Makmun, adalah warga Sihotang Kecamatan Bunguran Timur menjelaskan, jalan di ranai dan daerah lainnya banyak rusak dan berlubang, jika pada musim hujan sangat membahayakan pengguna jalan.
Jika hujan pasti becek dan licin. Bukan hanya jalan yang ada di lorong-lorong yang masih harus diperbaiki, tetapi jalan utama di Natuna juga masih banyak yang berlubang dan berpasir.
Dalam hal ini juga masyarakat sangat mengapresiasi kepada Dinas PU terkait pembangunan infrastruktur yang saat ini sedang berlangsung.
Jika hujan pasti becek dan licin. Bukan hanya jalan yang ada di lorong-lorong yang masih harus diperbaiki, tetapi jalan utama di Natuna juga masih banyak yang berlubang dan berpasir.
Dalam hal ini juga masyarakat sangat mengapresiasi kepada Dinas PU terkait pembangunan infrastruktur yang saat ini sedang berlangsung.
“Kami masyarakat tentunya sangat bingung, karena hampir setiap jalan di natuna tidak dilengkapi dengan drainase-drainase di tempat-tempat yang rawan banjir. Ini menjadi nilai tambah juga kepada Dinas PU jika membangun Jalan harus juga sejalan dengan drainasenya. Kita sangat mendukung segala program pembangunan yang dilakukakan Dinas PU,”ungkap Adi iswanto, warga SP 1 simpang Binjai.
Tetapi disisi lain kami juga berharap agar semua jalan yang masih rusak segera diperbaiki.
Dia menyebutkan beberapa jalan seperti di jalan Soebrantas , Sihotang serta di SP 1 dan II ,masih banyak terlihat lubang sangat dalam di tengah jalan ini sangat bahaya terdapat beberapa lubang yang dalamnya mencapai 10 hingga 20 cm. kata Adi.
Tetapi disisi lain kami juga berharap agar semua jalan yang masih rusak segera diperbaiki.
Dia menyebutkan beberapa jalan seperti di jalan Soebrantas , Sihotang serta di SP 1 dan II ,masih banyak terlihat lubang sangat dalam di tengah jalan ini sangat bahaya terdapat beberapa lubang yang dalamnya mencapai 10 hingga 20 cm. kata Adi.
” Kenapa jalan aspal di natuna sangat jelek sekali kwalitasnya padahal baru selesai dikerjakan satu tahun lalu apakah banyak korupsinya”ujar Adi. (rikirinov)
” Kenapa jalan aspal di natuna sangat jelek sekali kwalitasnya padahal baru selesai dikerjakan satu tahun lalu apakah banyak korupsinya”ujar Adi. (rikirinov)
