Ulasan FNAF: Security Breach, Lebih Menakutkan Dari Kelihatannya

HARRIS BARELANG

Mahakarya menakjubkan lainnya datang dari Steel Wool Studios. Kali ini yang mereka hadirkan adalah game Horror ikonik mereka, Five Nights at Freddy’s (FNAF ) Sedikit berbeda dengan seri lama, dalam game ini di sajikan pengalaman yang lebih menegangkan. Untuk itu, kami akan menyajikan review FNAF: Security Breach. Apakah seri ini lebih baik dari sebelumnya?

Berbicara tentang FNAF, kita tentu tahu bahwa game ini sangat kental dengan suasana yang menegangkan. Selain itu, kita pasti akan banyak bertemu dengan Animatronik dengan desain yang mengerikan. Situs asianbookie merupakan situs yang menyediakan permainan online yang sangat seru serta bisa mendapatkan keuntungan.

Pertama kali dirilis pada tahun 2014, FNAF menjadi salah satu game horor terpopuler dengan rilis lintas platform. Namun kembali bangkit saat ini.

Honda Capella

Pemain tidak lagi duduk di ruang jaga dan menonton CCTV. Pasalnya, untuk pertama kalinya kita bisa jalan-jalan keluar dan melihat seperti apa sebenarnya bangunan Freddy Fazbear’s Pizza tersebut. Seiring dengan itu, konsep mekanik, gameplay, cerita, dan setting akan tampil lebih segar.

Daripada berlama-lama, ini dia FNAF Review: Security Breach yang harus kamu ketahui.

Plot

Dalam game ini, kamu akan bermain sebagai seorang anak kecil bernama Gregory yang terjebak di sebuah gedung Mega Mall besar yang telah ditutup. Mal itu adalah PizzaPlex yang berisi berbagai taman hiburan termasuk atraksi Animatronik.

Cutscene pertama dimulai ketika Gregory bersembunyi di tubuh Animatronik bernama Freddy yang rusak. Tanpa alasan yang jelas ia menolak untuk meminta bantuan seorang penjaga PizzaPlex bernama Vanessa yang juga mencarinya.

Seperti Mall pada umumnya, tempat ini baru akan buka pada pukul 6 pagi. Untuk itu, kamu harus bertahan dan mencari berbagai perlengkapan sebagai objek perlindungan. Tidak seperti Freddy yang berniat membawa Gregory keluar, Animatronik lainnya malah akan mencari Gregory untuk membunuhnya. Yup, dari sini kita akan bertemu dengan berbagai Villains ikonik seperti Chica, Gator, Roxanne, dan segudang musuh menakutkan lainnya.

Anda mungkin bertanya-tanya mengapa

Animatronik ingin membunuh Gregory. Sayangnya, pertanyaan-pertanyaan ini hanya bisa dijawab ketika Anda mengungkap misteri dan kemajuan permainan. Lebih dari itu, untuk memahami cerita lebih lengkap kamu juga diharuskan memainkan game seri sebelumnya. Game ini memiliki Lore yang begitu luas dan memiliki cerita yang kompleks yang cukup panjang jika dijelaskan secara tertulis saja.

Jika melihat screenshot dari gamenya, mungkin kamu akan berpikir bahwa game ini sangat berwarna dibandingkan dengan game horor lainnya. Anda salah, karena seiring berjalannya permainan, sedikit demi sedikit cerita yang mereka bawakan akan semakin mengerikan. Bahkan, beberapa adegan dan multiple ending dibuat cukup mengganggu dan hadir tanpa konteks. Tapi, jangan harap kamu akan menemukan adegan gore ala Outlast atau RE: Village.

Gameplay dan Mekanik

Berbicara tentang Gameplay, sebenarnya game ini tidak membawa sesuatu yang baru dari segi konsep. Bisa dibilang FNAF: Security Breach hanya mengusung formula seperti game Action Horror Survival yang biasa kita gunakan.
Karena game ini adalah game First-Person, Player (Gregory) hanya bisa menjelajah dengan berlari, berinteraksi dengan pintu, atau looting.

Berbicara tentang looting, dalam game ini kita akan menggunakan senter. Senter memiliki masa pakai baterai yang habis. Dengan begitu, Anda harus mengisi baterai ke dalam Alat berbentuk boneka beruang yang terletak di dinding.

Tidak hanya senter, Anda dapat menggunakan Kamera atau Laser Pointer untuk mengkerdilkan Animatronik. Selain itu, pemain dapat melakukan upgrade dengan mencari item spesial melalui loot.

Sistem tenaga tidak hanya bekerja untuk benda-benda kecil. Karena kamu bisa menunggangi tubuh Freddy agar terlindungi dari serangan Animatronik lainnya. Sayangnya, Freddy juga memiliki kekuatan sehingga tidak bisa digunakan dalam waktu lama. Dari waktu ke waktu Freddy akan menagih ke Pos Pengisian terdekat. Jika demikian, dia akan mendekati pemain saat kekuatannya penuh.

Ada beberapa hal yang sangat disayangkan. Hal pertama adalah bug Animatronik yang selalu menempel pada beberapa Objek seperti Pintu, Meja atau Tangga. Selain itu, sistem AI sepertinya tidak diimplementasikan dengan baik seperti kebanyakan game Horror.

Pasalnya, saat kamu tertangkap oleh salah satu Animatronic, Animatronic yang lain akan langsung Teleport dengan jarak 20 Meter untuk mengejar Player tersebut.

Tingkat Desain dan Eksplorasi

Untuk kelas game Action-Horror Survival, FNAF: Security Breach memiliki map yang sangat besar. Yang saya maksud dengan “Besar” adalah PizzaPlex tempat Gregory terjebak ini dibagi menjadi lantai, kompleks, dan kamar.

Saking besarnya, kamu bisa masuk ke Basement yang juga terdiri dari banyak blok dan banyak ruangan. Dari sini, pemain tidak dibatasi untuk menjelajahi semua tempat yang tersedia jika Anda kuat secara mental.

Tentu ada beberapa ruangan yang masih membutuhkan Key Card agar kita bisa masuk. Namun, sebagian besar tempat tersebut sudah terbuka dan bisa kita kunjungi bahkan tanpa harus menyelesaikan misi terlebih dahulu.

Betul, sejak awal game ini pemain langsung rilis untuk eksplorasi, jadi gamenya sendiri minim cutscene dan kebanyakan hanya percakapan dialog lewat Gregory’s Watch Radio.

Seperti game Horror pada umumnya, ada beberapa spot yang memang sengaja didesain memiliki lorong-lorong sempit. Ini memang wajib untuk menambahkan elemen Claustrophobia.(*/av)

FANINDO