Hacker Bjorka nampaknya sedang marah akibat akunnya sebelumnya disuspend. Usai menyatakan di akun twitternya yang baru bahwa dia tidak akan berhenti, hacker ini kembali menebar ‘teror”.
Kali ini yang menjadi korbannya adalah Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan.
Bjorka membocorkan identitas dan data pribadi Luhut Binsar di media sosial. Karena kebocoran data dari Bjorka ini, data pribadi Luhut seperti nomor HP, alamat email, alamat rumah, dan lainnya tersebar secara gamblang.
Sebelumnya, Bjorka membocorkan identitas pribadi Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Johnny G Plate.
Akibat kebocoran tersebut, beragam data pribadi Luhut Binsar Pandjaitan tersebar di media sosial.
BACA JUGA Merespon Kasus George Floyd, Hacker Anonymous Global Ancam Buka Kebusukan Polisi
BACA JUGA Ini Penyebab Website KPAI Pemerintah Diretas
BACA JUGA Wow, Hadiah Jutaan Dolar Untuk Mereka yang bisa bobol Sistem Pentagon
Sudah Vaksin
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan disebut-sebut baru mendapatkan vaksin COVID-19 dosis 2 dan belum booster. Bocoran data ini diunggah oleh hacker Bjorka.
Bjorka mengunggah data pribadi yang diduga milik Menko Marves Luhut, yakni data nomor telepon, Nomor Induk Kependudukan (NIK), agama, tanggal lahir, alamat, status penduduk, nama istri hingga nama ibu. Data juga termasuk status vaksinasi COVID-19 yang baru divaksinasi dua kali.
Lantas, apakah benar Luhut belum divaksin booster? Juru Bicara Kemenko Marves Jodi Mahardi menepis informasi tersebut.
Bahwa sebenarnya Luhut sudah mendapatkan vaksin COVID-19 dosis 3 atau booster. Luhut divaksin booster pada 8 Januari 2022.
“Pak Menko sudah booster kok. Ada sertifkat vaksin ketiganya tertanggal 8 Januari 2022,” ucap Jodi saat dikonfirmasi Health Liputan6.com melalui pesan singkat pada Senin, 12 September 2022.
Beberapa warganet (netizen) sebelumnya berkomentar menanggapi kebocoran data hacker Bjorka terkait status vaksinasi COVID-19 Menko Luhut yang belum divaksinasi booster.
Warganet menuding Luhut hanya mengimbau masyarakat buat divaksin booster, sementara ia sendiri belum dibooster. (pikiranrakyat/vivanews)