

WARTAKEPRI.co.id, KARIMUN – Pembentukan Kampung Pancasila di Desa Lubuk, Kecamatan Kundur, Tanjungbalai Karimun, Kepulauan Riau menjadi salah satu miniatur Indonesia.
“Karena memiliki beragam agama, suku dan budaya. Pembentukan Kampung Pancasila sendiri memiliki nilai strategis dalam upaya memantapkan solidaritas persatuan dan kesatuan antar warga,” terang Bupati Karimun Aunur Rafiq, saat meresmikan Kampung Pancasila bersama Dandim 0317/Tanjungbalai Karimun, Letkol Budianto Hamdani Damanik, Minggu (19/3/2023).
Karena menurut Bupati, Kampung Pancasila merupakan program yang diselenggarakan pada setiap Kecamatan.
“Akan ada satu lokasi yang dijadikan sebagai pilot project Kampung Pancasila,” ucap Bupati.
Bupati menambahkan, Kampung pancasila diinisiasi bertujuan agar rasa persatuan, kebersamaan, toleransi dan pemahaman nilai-nilai Pancasila akan terus tumbuh di lingkungan masyarakat.
“Tentunya kami sangat mendukung dan mengapresiasi berdirinya Tugu Pancasila di Desa Lubuk. Hadirnya tugu ini tentu menjadi ikon baru bagi Desa,” kata Bupati.
Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Dandim 0317/Tanjungbalai Karimun, Letkol Budianto Hamdani Damanik menyebut, dengan adanya Tugu Pancasila diharapkan dapat terus menumbuhkembangkan semangat nilai-nilai Pancasila.
“Sebagai dasar negara ideologi bangsa dan juga memberikan wawasan kebangsaan kepada masyarakat,” ujarnya.
Terutama, kata Dandim kepada anak-anak generasi muda penerus bangsa. Dengan adanya tugu ini, generasi muda mampu memahami pentingnya Pancasila bagi kehidupan berbangsa dan bernegara demi menjaga keutuhan NKRI.
“Terlebih di wilayah perbatasan dan Kepulauan. Mampu mengamalkan nilai-nilai luhur yang berkembang menjadi dasar dan merupakan karakter masyarakat Indonesia,” paparnya.
Tidak hanya itu saja, kata Dandim dengan diresmikannya Kampung Pancasila, menjadi tugas bersama untuk terus menjaga dan meningkatkan toleransi serta kerukunan antarumat beragama.
“Menjaga dan meningkatkan toleransi serta kerukunan antarumat beragama di Bumi Berazam,” tandasnya.
Peresmian dilaksanakan dengan penandatanganan prasasti revitalisasi dan pemotongan pita Tugu Pancasila , bersama dengan tokoh masyarakat dan juga tokoh agama.(Aman/rls)

























