Aksi Global pada Hari Ke-100 Genosida Israel di Gaza: Para Aktivis Siap Berunjuk Rasa di Seluruh Dunia

Aksi Global pada Hari Ke-100 Genosida Israel di Gaza
Pada tanggal 13 Januari, para aktifis seluruh dunia serentak turun ke jalan memprotes genosida Israel di Gaza (ilustrasi)

GAZA – Para aktivis dari berbagai belahan dunia bersiap untuk menyuarakan solidaritas dan mengecam serangan genosida Israel di Gaza dengan menggelar protes global pada 13 Januari. Aksi ini bertujuan untuk mengakhiri kebrutalan dan menuntut gencatan senjata permanen di Jalur Gaza.

Organisasi advokasi di Inggris, seperti Forum Palestina di Inggris, Friends of Al Aqsa, Koalisi Hentikan Perang, dan Kampanye Solidaritas Palestina (PSC), bersatu dalam kampanye #GazaGlobalAction.

Mereka mengajak masyarakat untuk bergabung dalam demonstrasi internasional sebagai bentuk protes terhadap kekerasan yang terus berlangsung di Gaza.

Harris Nagoya

BACA JUGA: Irjen Pol Yan Fitri Halimansyah: Forkopimda Kepri Sepakat Dukung Pengembangan Rempang

Protes solidaritas ini menampilkan pawai di puluhan kota, termasuk di Inggris, AS, Kanada, Prancis, Jerman, Swiss, Denmark, Afrika Selatan, Nigeria, Ghana, Jepang, Indonesia, Korea Selatan, Australia, Brasil, Yordania, Turki, dan negara-negara lainnya. Para aktivis berharap aksi ini dapat memobilisasi dukungan global untuk mengakhiri serangan Israel di wilayah yang diperangi.

Pesan yang Ingin Disampaikan

Pesan yang ingin disampaikan adalah bahwa dunia menuntut keadilan, perdamaian, dan penghentian serangan Israel yang telah berlangsung selama 100 hari.

Aksi ini diharapkan dapat menyoroti krisis kemanusiaan di Gaza dan menekankan perlunya perhatian internasional serta upaya bersama untuk mencapai solusi yang adil.

Ismail Patel, ketua Friends of Al Aqsa, menyatakan bahwa tujuan dari protes 13 Januari adalah “memberdayakan komunitas internasional untuk menantang sekutu Israel”. Dia juga mengingatkan pada sejumlah isu yang melibatkan kekerasan di Gaza dan di wilayah sekitarnya.

BACA JUGA: Muhammad Rudi: Kami Bersama Forkopimda Siap Beri yang Terbaik Bagi Warga Rempang

Meskipun proses perundingan gencatan senjata belum menunjukkan kemajuan, para aktivis bertekad untuk membuat suara mereka terdengar dan mendesak komunitas internasional untuk bertindak.

Sehari sebelum Hari Ke-100 serangan Israel di Gaza, protes ini bukan hanya sebagai bentuk perlawanan terhadap serangan yang terus berlanjut tetapi juga sebagai panggilan untuk mengakhiri ketidakadilan dan penderitaan yang dialami oleh warga Palestina.

Tagar seperti #CeasefireNow #EndTheSiege dan #FreePalestine menjadi semangat di media sosial, mengajak semua pihak untuk bergabung dalam perjuangan kemanusiaan ini. (Sumber: middleeasteye.net)

Google News WartaKepri DPRD BATAM 2025