
BATAM – PSSI saat ini mempercepat proses naturalisasi empat pemain keturunan. Targetnya, proses ini selesai bulan Maret 2024. Sehingga ke empat pemain bisa diturunkan dalam pertandingan melawan Vietnam di putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Timnas Indonesia, saat ini berada di peringkat terakhir Grup F dengan hanya satu poin dari dua pertandingan. Indonesia akan menghadapi Vietnam dalam dua pertandingan krusial.
Pertama, tim akan menjamu Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Kamis (21/3/2024). Kemudian bertandang ke Vietnam di Stadion My Dinh pada Selasa (26/1/2024).
BACA JUGA: Harga Emas di Batam Hari Ini: Antam dan Galeri 24 Pegadaian Naik Sedikit
Dengan target meraih dua kemenangan, keberadaan empat pemain keturunan Indonesia yang belum resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) menjadi fokus PSSI.
Keempat pemain tersebut adalah Nathan Tjoe, Maarten Paes, Ragnar Oratmangoen, dan Thom Haye. Di luar pemain naturalisasi yang sudah diturukan di Piala Asia 2023 kemarin, masih ada satu lagi pemain naturalisasi yang sudah jadi WNI. Dia adalah Jay Idzes. Sayangnya, Jay tidak bisa turun di Piala Asia 2023, karena terlambat dalam proses pendaftaran.
Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali, menyatakan saat ini PSSI berupaya mempercepat proses naturalisasi keempat pemain tersebut.
Nathan Tjoe sudah dipanggil untuk menjalani proses sumpah WNI, namun, mantan pemain Swansea City itu belum bisa datang ke Indonesia karena keterbatasan waktu.
BACA JUGA: Guardiola Puas Manchester City Menang dan Tetap Bikin Fans Liverpool Cemas
Amali menambahkan bahwa PSSI masih fokus menyelesaikan administrasi dan proses naturalisasi untuk keempat pemain tersebut.
Hingga saat ini, tidak ada pemain keturunan baru yang sedang dibidik untuk membela timnas Indonesia, meskipun PSSI mengakui bahwa jumlah pemain berkualitas untuk timnas masih jauh dari harapan.
“Belum ketemu pemain keturunan baru. Tapi kalau ditanya masih kurang, ya kurang. Kalian kan tahu cita-cita kami itu mendapatkan 150 pemain terbaik untuk timnas Indonesia,” ungkap Amali.
Meski demikian, PSSI terus berusaha agar para pemain keturunan ini dapat segera membela Timnas Indonesia dalam pertandingan yang sangat penting melawan Vietnam. (*)
Sumber: bolasport
Editor: Denni Risman