
BATAM – Tim Gabungan Resor Balai Konservasi Sumberdaya Alam (BKSDA) Mukakuning, Rempang, bersama pemerintah kecamatan dan Polsek Sagulung berhasil menemukan sebuah sarang beserta 3 ekor anak buaya di aliran sungai kelurahan Sei Langka, Batam, Kamis (18/4/2024) malam.
Operasi penyisiran sungai ini dilakukan sebagai respons terhadap keluhan warga akan keberadaan buaya yang meresahkan beberapa pekan terakhir.
Kepala Resort BKSDA Mukakuning Rempang, Yon Romby Sihotang, menyatakan bahwa hasil rapat pada Rabu (17/4/2024) mendorong tim gabungan untuk melakukan penyisiran sungai.
“Tadi malam kita menyelusuri area rawa dan menemukan sebuah sarang buaya, setelah diperiksa lebih lanjut ternyata ada 3 ekor anaknya,” ujarnya di lokasi pencarian seperti dikutipinews, Jumat (19/4/2024).
Buaya yang ditemukan adalah jenis buaya rawa (Crocodylus porosus), yang merupakan salah satu jenis buaya terbesar di dunia.
Yon menegaskan bahwa usaha pencarian induk buaya akan dilanjutkan pada Jumat (19/4/2024) malam. Persiapan matang diperlukan mengingat induk buaya tersebut diperkirakan memiliki panjang sekitar 4 meter.
“Ada induknya, diperkirakan panjangnya sekitar 4 meter. Kita harus melakukan persiapan matang untuk proses evakuasi. Rencananya akan kita lakukan malam besok,” tutupnya. (*)


























