Mapattunggul–Sudah puluhan tahun lamanya akses jalan menuju Nagari Muara Tais Koto Gadang, kecamatan Mapattunggul, kabupaten Pasaman ini, tak juga mendapat perhatian dari pemerintah daerah setempat. Jalan yang seharusnya menjadi harapan dari masyarakat terutama untuk membawa hasil panen pertanian.
Tentu sangat butuh jalan bagus untuk dilalui, supaya lebih memudahkan urusan baik kantor wali nagari maupun masyarakat membawa hasil panen pertanian.
Hal itu disampaikan Wali Nagari Muara Tais Koto Gadang, Syamsir. Ia mengatakan bahwa kondisi jalan paling parah itu dari Botung busuak ke Sibentaian kurang lebih 7 km rusak yang sudah lama.
“Padahal itu (jalan Muara Tais) akses dari kampung menuju kantor wali nagari Muara Tais Koto Gadang. Masyarakat lalu lalang melewatinya, namun tetap berhati-hati karena kondisi yang sangat memprihatinkan,”ujar Wali Nagari Syamsir kepada wartawan metropol Indonesia, Agus, saat berkunjung ke nagari Muara Tais Koto Gadang, Senin 2 Desember 2024.
Dia menjelaskan bahwa sudah sering diajukan berupa permohonan kepada pemerintah daerah, namun tidak ada realisasinya sampai saat ini. Padahal satu-satunya harapan agar perekonomian lancar masyarakat setidaknya akses yang dilalui bagus.
“Pak, jangankan mau bawa barang hasil pertanian untuk dijual, melewati nya saja susah bisa terjadi kecelakaan, apalagi musim hujan tiba, masyarakat sangat mengeluh, karena sudah lama sepuluh tahun,”jelas Syamsir.
Untuk itu, dia berharap kepada pemerintah setempat agar mengalokasikan anggaran pembangunan jalan muara Tais Koto Gadang sepanjang 7 kilometer, sebab bisa dikatakan cukup parah.
“Jadi, kami atas nama masyarakat,dalam hal ini pemerintah nagari Muara Tais Koto Gadang, sangat mengharapkan sekali adanya pembangunan jalan tersebut secepatnya dilaksanakan pengerjaannya,”ungkap Wali Nagari.(*)
Editor Taufik
