
WARTAKEPRI.co.id – Gempa berkekuatan 7,6 magnitudo mengguncang wilayah Mindanao, Filipina, pada Jumat (10/10/2025) pagi. Getaran kuat tersebut memicu peringatan dini tsunami yang berpotensi berdampak hingga wilayah Indonesia bagian timur.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan, gempa terjadi pada pukul 09.43.55 waktu Filipina atau sekitar 08.43 WIB. Berdasarkan hasil pemodelan, gempa ini berpotensi menimbulkan gelombang tsunami dengan ketinggian maksimal 50 sentimeter di beberapa wilayah Indonesia.
“Peringatan tsunami dikeluarkan oleh BMKG pasca gempa M7,6 mengguncang wilayah Mindanao, Filipina, pada 10 Oktober pukul 09:43:55 waktu setempat,” demikian keterangan resmi BMKG.
Wilayah yang berstatus waspada terhadap potensi tsunami antara lain beberapa daerah di Sulawesi Utara dan Papua. Berikut rincian wilayah dan estimasi waktu tiba gelombang berdasarkan pemodelan BMKG:
Sulawesi Utara, Kepulauan Talaud – estimasi waktu tiba 09.59.58 WITA
Sulawesi Utara, Kota Bitung – estimasi waktu tiba 10.49.13 WITA
Sulawesi Utara, Minahasa Utara bagian selatan – estimasi waktu tiba 11.01.28 WITA
Sulawesi Utara, Minahasa bagian selatan – estimasi waktu tiba 11.02.13 WITA
Papua, Supiori – estimasi waktu tiba 12.26.43 WIT
BMKG mengimbau masyarakat di wilayah pesisir untuk tetap tenang namun waspada, serta mengikuti arahan dari BPBD dan instansi terkait. Hingga kini, BMKG masih terus memantau perkembangan aktivitas gempa dan potensi tsunami lebih lanjut. (bmkg)




















