WARTAKEPRI.co.id, NATUNA – Acara serah terima jabatan Pejabat Bupati Natuna dari Ilyas Sabli ke Hamid Rizal, berbarengan dengan serah terima dan pisah sambut Jabatan PKK dari Ibu Ely Ilyas Sabli ke Ibu Nurhayati Hamid Rizal, Rabu (11/5/2016) di Ruang Rapat Kantor Bupati Natuna.
Acara dihadiri juga Wakil Bupati Natuna Ngesti Yuni Suparapti, namun tidak terlihat mantan wakil Bupati Natuna Imalko politisi Partai Demokrat dalam Aula Sekretariat Pemda Hamid mengucapkan terimakasih kepada pejabat bupati dan wakilnya yang telah membangun Natuna sejak 2011-2016
Dalam sambutanya, Ilyas Sabli mantan Bupati meminta maaf jika ada kesalahan selama memimpin Natuna.
” Saya bukan seorang orang suci tanpa salah dan dosa. Saya minta maaf jika ada kinerja saya belum terealisasi tidak terlaksana mohon dilanjutkan, dan ambil baiknya,”ucap Ilyas.
Lanjut ilyas, bekerjalah dengan baik dan profesional jangan pernah mengarapkan sesuatu dari kinerja lakukanlah pekerjan dengan profesional.
” Saya hanya dapat berbuat dalam setakat ini semoga dapat dilanjutkan untuk Pemimpin Hamid Rizal semakin maju tumbuh berkembang,” harapan Ilyas
Ilyas mengaku akan tetap tinggal di Ranai Natuna, karena saya Putra Tembunik istilah Puting Pusar Natuna. Buaglah pandangan negatif, mari kita bersama bantu pemerintah membangun Natuna Natuna Adalah Kita Bersama.
Curhat Ilyas Sabli di depan Forum FKPD Natuna, waktu ditunjuk sebagai Sekda era pemerintahan Hamid Tahun 2001. Kala itu Ilyas sebagai Kepala Dispenda akan ditunjuk Hamid untuk pelaksana tugas sekda.
” Saya sempat bertanya ada senior alm Suhaimi. lanjut Ilyas Hamid mengatakan saya sudah tahu anda mampu memimpin Sekda,” kenag Ilyas.
Dalam sambutannya. Ilyas Juga mendapat pesan dari ulama menyejukan, yang Katanya “didunia ini hanya ada dua orang Baik. Pertama yang baru melahirkan, kedua yang baru meninggal tugas dan tiada. ” Semoga kedepan lebih baik dari hari ini,” tutup Ilyas.
Sementara iut, sambutan Hamid Rizal, mengapresiasi atas sumbangan dan kontribusi selama lima tahun telah menjalankan tugas sebagai bupati dan wakil bupati. Semoga amal kita diterima oleh Alloh.
” Kerja baik saya pakai, jika kita lambat gimana kita mengiring ketertinggalan. Pak Ilyas sudah menitipkan mana baik kita Lanjutkan,” ucap Hamid.
Waktu saya mengangkat Ilyas jadi Sekda, malamnya saya didatangi preman pakai samurai.
” Kenapa bapak harus milih Ilyas jadi sekda, karena saya yakin pak ilyas mengemban tugas ini ternyata udah 10 tahun,” sahut Hamid.
Hamid Menghimbau kerja fokus dan mengabdilah bersama masyrakat kerja bagus bagus kitakan punya Cita cita. Tidak tutup kemungkinan Natuna ini bisa jadi Provinsi. Pemerintah sekarang melakukan penguatan dibidang pertahanan. Hamid menghimbau pemerintah Natuna Harus kerja cepat baik dan berinovasi jalani dengan baik sesuai prosedur.(rikyrinov)
