WARTAKEPRI.co.id, BATAM – Puluhan orang tak dikenal tiba-tiba menerobos masuk ke Hotel Goodway Batam, Selasa (28/3/2017) malam.
Sambil berteriak-teriak, mereka menuju ke meeting room, tempat dimana dilaksanakan Rapat pleno MPW Pemuda Pancasila, Kota Batam.
Kehadiran sekelompak orang tak dikenal membuat ricuh peserta rapat. Ketegangan terjadi, hingga mengakibatkan bentrok fisik dan Sh salah seorang peserta rapat pleno terkapar dengan luka di kepalanya.
Beruntung polisi cepat tiba di lokasi kejadian. Massa yang hingga saat ini belum diketahui dari mana asalnya itu pun berhamburan saat mendengar sirine mobil polisi.
“ Mereka langsung kabur, tapi masih nunggu di simpang sana juga kayaknya,” ungkap salah seorang pengurus Pemuda Pancasila di lokasi.
Sh yang mengalami luka diduga dipukul dengan kayu itu langsung dibawa ke RS Budi Kemuliaan.
Rapat Pleno Pemuda Pancasila pun dihentikan akibat aksi penyerbuan tersebut.
Hingga berita ini di turunkan, kondisi di seputar lokasi masib terlihat tegang, sejumlah anggota PP berpakaian doreng orenge hitam, masih berjaga-jaga di lokasi.
Kehadiran sekelompak orang tak dikenal membuat ricuh peserta rapat. Ketegangan terjadi, hingga mengakibatkan bentrok fisik dan Sh salah seorang peserta rapat pleno terkapar dengan luka di kepalanya.
Beruntung polisi cepat tiba di lokasi kejadian. Massa yang hingga saat ini belum diketahui dari mana asalnya itu pun berhamburan saat mendengar sirine mobil polisi.
“ Mereka langsung kabur, tapi masih nunggu di simpang sana juga kayaknya,” ungkap salah seorang pengurus Pemuda Pancasila di lokasi.
Sh yang mengalami luka diduga dipukul dengan kayu itu langsung dibawa ke RS Budi Kemuliaan.
Rapat Pleno Pemuda Pancasila pun dihentikan akibat aksi penyerbuan tersebut.
Hingga berita ini di turunkan, kondisi di seputar lokasi masib terlihat tegang, sejumlah anggota PP berpakaian doreng orenge hitam, masih berjaga-jaga di lokasi.
Sementara orang-orang yang menyerang sudah tidak terlihat lagi, pasca polisi menyisir daerah tersebut.( ria/ putri). Foto putri.
Sementara orang-orang yang menyerang sudah tidak terlihat lagi, pasca polisi menyisir daerah tersebut.( ria/ putri). Foto putri.