WARTAKEPRI.CO.ID, NATUNA – Hamid Rizal Bupati Natuna di tahun politik ini kembali melakukan rotasi terhadap 7 orang Aparatur Sipil Negara (ASN) eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten Natuna.
Satu diantara tujuh prjabat itu adalah Kepala Dinas Pariwisata, Erson Gempa kini menjabat Staf Ahli Ekonomi dan Keuangan.
Pelantikan dilaksanakan di gedung Sri Serindit, Ranai, Senin (11/03/2019).
Hendra kusuma Sosok ASN Terbilang Muda sudah di percaya menduduki jabatan Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Permukiman (Perkim). sebelumnya merupakan Asisten Pemerintahan.
Kadis Perindag Natuna Helmi Wahyuda, mendapat jabatan baru sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).
Kadis PMD Natuna Indra Joni, menduduki jabatan baru sebagai Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu.
Tasrif Amran, sebelumnya menjabat sebagai Kadis PUPR, sekarang menduduki jabatan baru sebagai Asisten Ekonomi dan Pembangunan.
Hardinansyah, jabatan sebelumnya Asisten Ekonomi dan Pembangunan. Sekarang memegang amanah sebagai Kadis Pariwisata dan Kebudayaan.
Sementara itu, Agus Supardi menduduki jabatan baru sebagai Kadis Perindustrian dan Perdagangan.
Jabatan sebelumnya adalah Kadis Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu.
Disamping melantik 7 jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, Hamid juga mengambil sumpah 7 jabatan Administrator, 12 Pengawas dan 10 fungsional. Sehinga total keseluruhan pegawai dilantik sebanyak 36 orang.
Bupati Natuna Hamid Rizal, menjelaskan pelantikan ini sebagai langkah untuk menunjukan profesionalitas dalam mengikuti dinamika pembangunan di daerah dalam bekerja.
“Mesti Loyal, Kalau kita tidak bersatu, bagaimana pembangunan di Kabupaten Natuna ini bisa terwujud. Saya kesini, anda kesana. Jadi kita harus sejalan,” kata Hamid.
Menurutnya, ASN harus menjaga etika pemerintahan dan etika jabatan. Dalam bekerja perlu tim work, jangan lupa pekerjaan setelah mendapat jabatan.
Apalagi Kabupaten Natuna yang saat ini sudah mulai dilirik Pemerintah Pusat dan juga sudah ada program pusat, sangat membutuhkan dukungan kinerja yang kuat dari profesionalitas abdi negara itu sendiri.
“Saudara sudah tahu bahwa saat ini Natuna sudah dilirik dan diperhatikan Pemerintah Pusat. Artinya alokasi anggaran sangat berpeluang didapat melalui program pembangunan pemerintah. Jadi ini tantangan bagi saudara untuk lebih lagi dalam meningkatkan kerja membantu saya menjemput bola ini,” terang Hamid.
Terakhir, Hamid mengingatkan, jabatan itu merupakan amanah, harus dijaga dan dikerjakan sebaik baiknya.(Rky)
