BATAM – Dalam upaya memberantas peredaran narkoba dan minuman beralkohol ilegal di Wilayah Kota Batam, Polda Kepulauan Riau (Kepri) menggelar razia di berbagai tempat hiburan malam.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Dirresnarkoba Polda Kepri, Kombes. Pol. Dony Alexander. Juga melibatkan instansi terkait seperti Wadir Ditresnarkoba Polda Kepri, Para Kasubdit Ditresnarkoba Polda Kepri, POM AU, POM AD, POM AL, dan Bea Cukai Kota Batam pada Minggu (21/1/2024).
Kombes Pol. Dony Alexander menjelaskan bahwa operasi ini merupakan bagian dari kegiatan rutin yang ditingkatkan untuk mendukung Program P4GN (Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika) di Provinsi Kepri, dengan fokus khusus di Kota Batam.
BACA JUGA: Pemprov Sumbar Optimis Pariwisata Pulih: Rilis Kalender Event 2024 dengan 78 Acara Menarik
Tujuan utama dari operasi adalah memberikan sinyal keras terhadap pelaku kejahatan narkoba. Serta memastikan keamanan serta ketertiban dalam tempat hiburan malam.
“Operasi ini bukan hanya tentang narkoba, tetapi juga melibatkan pengawasan terhadap minuman beralkohol yang beredar tanpa cukai. Kerjasama dengan Bea Cukai Batam membantu kami memastikan bahwa minuman beralkohol yang beredar di tempat hiburan memiliki izin yang sesuai,” ungkap Dirresnarkoba.
Meskipun dalam operasi tersebut tidak ditemukan tindak pidana narkoba, keberhasilan tampak pada penyitaan minuman beralkohol yang tidak dilengkapi cukai di beberapa lokasi.
Langkah preventif ini diambil untuk mengurangi potensi risiko terkait dengan peredaran minuman beralkohol ilegal. Sekaligus memperketat pengawasan terhadap kegiatan hiburan malam.
BACA JUGA: Pj Walikota Tanjungpinang Hasan, Resmikan Street Food dan Kawasan Kuliner Bincen
Dirresnarkoba Polda Kepri menekankan peran penting masyarakat dalam menjaga keamanan.
Ia mengajak warga Kepulauan Riau, terutama di Kota Batam, untuk aktif melaporkan potensi peredaran narkoba. Kerjasama dan kepedulian masyarakat dianggap sebagai pondasi utama dalam menciptakan lingkungan yang aman dan bebas dari dampak negatif peredaran narkotika.(*)
