Pengunjung Pantai Pelawan Karimun Tewas Tenggelam

Salah seorang rekan korban berusaha menolong Kristin (48) yang tenggelam di Pantai Pelawan, Meral Barat, Tanjungbalai Karimun Kepulauan Riau.(Foto: Istimewa)

WARTAKEPRI.co.id, KARIMUN – Malang Tak Dapat Ditolak, Mujur Tak Dapat Diraih, itulah yang dialami oleh seorang wanita paruh baya bernama Kristin (48) warga RT 02, RW 01, Kelurahan Tanjungbalai Kota, Kecamatan Karimun, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau.

Berniat hendak liburan ke Pantai Pelawan, Meral Barat, Tanjungbalai Karimun bersama dengan rekan-rekannya Siti (46) dan Tuti (40), akan tetapi ajal telah menjemputnya.

Peristiwa naas tersebut sontak saja menarik perhatian para pengunjung di Pantai Pelawan.

WhasApp

“Korban bertiga berangkat pukul 07.00 WIB pagi tadi sebelum hujan,” terang salah seorang tetangga korban, Sari (46), Minggu (14/4/2024).

Setibanya di pantai, kata Sari korban bersama dengan kedua rekannya tersebut makan-makan di pinggir pantai sembari menikmati keindahan alam.

“Selanjutnya sekitar pukul 12.00 WIB, korban berjalan menelusuri bibir pantai menuju arah laut dan tiba-tiba saja menghilang dari penglihatan kedua rekannya tersebut,” ujarnya.

Selanjutnya tidak lama kemudian, selang beberapa menit, masih kata Sari korban ditemukan mengapung dan sudah tidak sadarkan diri.

“Korban mengapung tidak sadarkan diri, dari mulutnya keluar buih (busa) banyak,” katanya.

Sari menyebut, korban sendiri sehari-hari bekerja sebagai tukang pijat (urut) dan tinggal sendirian ngekos.

“Korban ngekos dan kesehariannya bekerja sebagai tukang pijat, aslinya orang Tangerang,” ucap Sari.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Meral, IPDA Ivan mengatakan, personil kepolisian bersama tim SAR dan petugas kesehatan yang berada di lokasi langsung melakukan penyelamatan dan mengevakuasi korban menuju RSUD HM Sani.

“Korban dievakuasi ke RSUD HM Sani, untuk selanjutnya dilakukan visum et repertum,” ujarnya singkat.(Aman)

Google News WartaKepri DPRD BATAM 2025