Jual Beli Gol, Inter Milan Singkirkan Barcelona di Liga Champions 2025

Inter Milan Singkirkan Barcelona di Liga Champions 2025
Jual Beli Gol, Inter Milan Singkirkan Barcelona di Liga Champions 2025

LIGA CHAMPIONS – Laga Inter Milan vs Barcelona pada leg dua semifinal Liga Champions 2024/2025 sangat seru. Bukan hanya soal drama gol demi gol, akan tetapi keputusan wasit Szymon Marciniak yang dapat sorotan.

Duel antara Inter dan Barca dimainkan di Stadion Giuseppe Meazza pada Rabu (7/5) dini hari WIB. Lewat babak extra time, Inter Milan memenangkan duel panas ini dengan skor 4-3.

Laga benar-benar penuh drama. Inter unggul 2-0 pada babak pertama. Barcelona membuat skor jadi 3-2 pada menit 87. Namun, Inter membuat skor jadi 3-3 pada menit 90+3 dan menang pada babak extra time.

Drama yang menegangkan terjadi di Giuseppe Meazza. Namun, laga tersebut bukan hanya soal drama. Ada juga momen kontroversial yang tercipta. Apa saja momen tersebut? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.

BACA JUGA Penyebab Real Madrid Kalah dari FC Barcelona di Copa del Rey 2024/2025

Data Pertandingan Inter Milan vs Barcelona

Duel antara Inter Milan dan Barcelona di semifinal Liga Champions 2024/2025 benar-benar luar biasa dan akan dikenang sebagai salah satu pertandingan terbaik dalam sejarah kompetisi ini. Kedua leg pertandingan menyuguhkan drama, comeback, dan kualitas permainan tingkat tinggi.

Leg Pertama: Barcelona 3-3 Inter Milan
Di leg pertama yang berlangsung di Camp Nou, Barcelona sempat tertinggal 0-2 sebelum akhirnya bangkit dan menyamakan kedudukan menjadi 3-3. Pemain muda sensasional, Lamine Yamal, mencetak gol spektakuler dan menjadi pemain termuda yang mencetak gol di semifinal Liga Champions, memecahkan rekor Kylian Mbappé.

Performa impresifnya mendapat pujian dari pelatih Hansi Flick dan bahkan dari pelatih Inter, Simone Inzaghi .

Leg Kedua: Inter Milan 4-3 Barcelona (Adu Perpanjangan Waktu)
Leg kedua di San Siro tak kalah dramatis. Inter unggul 2-0 lebih dulu, namun Barcelona kembali bangkit dan memimpin 3-2. Menjelang akhir waktu normal, Francesco Acerbi mencetak gol penyeimbang yang memaksa pertandingan dilanjutkan ke perpanjangan waktu.

Di babak tambahan, Davide Frattesi mencetak gol penentu kemenangan bagi Inter, memastikan mereka melaju ke final dengan agregat 7-6 .

Pahlawan dan Momen Kunci
Yann Sommer: Penjaga gawang Inter tampil luar biasa dengan tujuh penyelamatan krusial, termasuk menggagalkan peluang emas dari Eric Garcia dan Lamine Yamal di menit-menit akhir .

Ronald Araújo: Bek Barcelona ini menjadi sorotan negatif akibat beberapa kesalahan yang berujung pada gol-gol Inter, meskipun secara keseluruhan tim menunjukkan peningkatan di bawah asuhan Hansi Flick .

Pertandingan ini dipuji sebagai “oda untuk sepak bola” oleh media Spanyol dan dibandingkan dengan laga legendaris Italia vs Jerman tahun 1970. Meskipun Barcelona tersingkir, mereka meninggalkan kesan positif dengan permainan menyerang yang atraktif dan semangat juang tinggi.

Sementara itu, Inter menunjukkan mentalitas juara dan efisiensi yang membawa mereka ke final Liga Champions untuk kedua kalinya dalam tiga tahun terakhir.

Barcelona Dirugikan Wasit Marciniak?

Hansi Flick, pelatih Barcelona, merasa kecewa dengan keputusan wasit di laga lawan Inter Milan. Dia merasa wasit membuat keputusan yang merugikan Barcelona pada situasi yang harusnya 50:50.

“Beberapa keputusan 50-50 semuanya menguntungkan Inter, tetapi begitulah adanya. Saya bangga dengan tim, saya pikir hasilnya tidak adil dan beberapa keputusan wasit sangat bagus, tetapi tidak menguntungkan kami,” kata Flick dikutip dari Football Italia.

Hanya saja, ketika ditanya lebih lanjut soal keputusan mana yang merugikan Barcelona, Hansi Flick tidak menjawab. Dia tidak ingin bicara lebih lanjut soal kinerja wasit Marciniak.

(*)

Sumber : Reuters

Google News WartaKepri