WARTAKEPRI.co.id – Seorang bocah laki-laki ditemukan oleh warga Gang Sado, Medan, dengan kondisi lemah dan kedua kakinya dirantai Jumat 04/03/2016. Bocah berinisal RP ini mengaku telah dirantai oleh ayahnya.
Warga yang menemukannya lantas melapor ke anggota unit Binmas Polsekta Medan Timur, Aiptu Situmorang, yang saat itu sedang mengatur lalu lintas di kawasan tersebut. Bocah itu kemudian dibawa ke Malposek Medan Timur untuk diselamatkan.
Di Mapolsek, polisi lantas melepaskan rantai di kaki RP. Mereka juga memandikan bocah itu serta memberinya makan dan pakaian.
Kapolsek Medan Timur mengatakan, Kompol BL Malau, kondisi RP saat itu lusuh dan lemas. Setelah diselidiki, RP mengaku telah dirantai oleh ayahnya sepekan dan tidak diberi makan.
“Waktu ditemukan kondisinya lusuh dan lemas. Makanya kita kembalikan dulu kebugarannya,” kata Malau. “Dia sudah tidak tahan makanya melarikan diri. Tapi kita belum tahu pasti kenapa dia sampai dirantai begitu, karena kondisinya masih labil.”
Polisi masih mencari keberadaan ayah BL untuk dimintai keterangan. Sedangkan, Ibu BL yang tinggal di Jalan Gurilla, Gang Mustika ini diketahui menjadi TKI di Malaysia. (r/wowkeren)