WARTAKEPRI.co.id – Peneliti keamanan siber di Palo Alto Networks, Minggu 07/03/216, mencatat beberapa pekan terakhir pengguna Mac mulai diserang oleh ransomware.
Ransomware merupakan salah satu program jahat yang paling cepat berkembang dalam ancaman siber. Ia mengunci data pada komputer yang terinfeksi, lalu meminta pengguna membayar sejumlah uang sebagai tebusan guna mendapatkan kunci pembukanya dari dokumen yang disandera. bayaran tembusan yang diminta sebesar 1 bitcoin atau sekitar US$400.
Di Sistem Windows, Virus ini mengunci semua dokumen InDesign dan Microsoft Word. Kalau dokumen Photoshop dan JPEG sifatnya random Bukan cuma di partisi hard disk C, tetapi juga di partisi lain. jadi jika anda tidak memiliki backup dokumen, dan dokumen itu tergolong sangat penting, maka ini bisa merugikan buat anda.
Menurut data dari situs VirusRadar.com, virus yang disebut CTB Locker menyebar di 0,16 persen komputer bersistem operasi Windows XP, Windows Vista, Windows 7, dan Windows 8, di Indonesia. Dan Sudah mulia menyerang pada OS Mac.
jadi bagi anda yang suka mendownload file di internet, sekarang anda harus lebih bijak dan berhati-hati file apa yang anda akan download tersebut, terutama anda mendapat link dari pihak-pihak yang anda tidak ketahui darima asal sumbernya.
Sumber : cnnindonesia.com
Foto : Dok. Agus Wiyono