WARTAKEPRI.co.id TANJUNGPINANG- Debat Publik Perdana Pilwako Tanjungpinang 2018, berlangsung seru. Kedua pasangan calon walikota dan wakil walikota Tanjungpinang bersemangat menyampaikan Visi dan Misi mereka dihadapan para pendukung, di Hotel CK, Tanjungpinang, Minggu (22/4/3018).
Ketika debat berlangsung, secara bergiliran para kandidat memaparkan program unggulan yang menjadi modal untuk merangkul simpati masyarakat. Seperti yang dikemukakan oleh pasangan dengan nomor urut 1, Syahrul-Rahma ketika mendapat giliran yang diberikan oleh promotor debat.
Jika nanti terpilih sebagai WaliKota dan Wakil Walikota Tanjungpinang, pasangan nomor urut 1, Syahrul – Rahma berjanji akan permudah semua pelayanan publik di Tanjungpinang.
Syahrul mengatakan program smart city dengan aplikasi elektronik menjadi inovasi pelayanan publik untuk dijadikan pilot project dalam pencegahan korupsi dan percepatan layanan publik.
“Pelayanan kepada masyarakat akan dibuat semudah mungkin. Hasilnya cepat dan benar-benar bisa dinikmati masyarakat,” kata Syahrul pada saat debat pilwako berlangsung.
Pada kesempatan itu juga,Pasangan Syahrul-Rahma mencontohkan dalam layanan kesehatan bakal menerapkan sistim online termasuk dalam hal pengaduan berbasis SMS Gateway.
“Pengurusan kependudukan seperti pengurusan akte kelahiran, surat pindah dan surat kematian selama ini selalu menjadi keluhan,” ucap Rahma.
Untuk mengatasi hal itu, Pasangan Syahrul – Rahma bakal kembangkan aplikasi layanan kependudukan, dengan begitu segala urusan akte kelahiran surat, pindah surat kematian bisa didapatkan dalam waktu cepat.
Syahrul juga mengatakan pendidikan merupakan satu-satunya cara untuk membangun pondasi Sumber Daya Manusia (SDM) demi mewujudkan kemajuan suatu Daerah.
“Anak-anak kita harus bersekolah, sebagai generasi bangsa, anak-anak kita harus berkualitas karena mereka jadi tumpuan harapan kita di masa depan,” tegas Syahrul, saat penyampaikan visi-misi SABAR.
Sementara itu Pasangan nomor 2, Lis Maya menyampaikan Visi dan Misi akan menjadikan Kota Tanjungpinang sebagai Kota yang Berbudaya dan Agamis.
“ Sebagai Ibu Kota Tanjungpinang kita ingin menjadikan Kota Tanjungpinang sebagai Kota yang mengedepankan kebudayaan,” ucap Lis Darmansyah saat sesi penjelasan Visi dan Misinya.
Menurutnya, Pariwisata Melayu akan dijadikan karakter Kota Tanjungpinang ke depannya. Disambung oleh Maya Suryani, mengatakan, terwujudnya pembagunan tidak terlepas dari masyarakat.(*)
Tulisan: Yansyah/net/Dedy
Foto: Hendri Kurniawan Hood
[socialpoll id=”2480728″]
