WARTAKEPRI.co.id, KARIMUN – Muhammad Syahrudin (47), salah seorang warga yang tidak mampu, tinggal digubug berukuran 3X6 meter ini, yang bekerja sebagai buruh harian lepas, mendapatkan perhatian khusus dari Kapolres Karimun AKBP Muhammad Adenan.
Pria yang sudah dua setengah tahun lamanya menetap di pingggiran pantai, warga RT 14/ RW 006, Kelurahan Tanjung Berlian Kota, Kundur, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau tersebut, hidup dengan keadaan yang sangat memperihatinkan bersama istri dan ketiga anak, serta ibu mertuanya.
Muhammad Syahrudin menyampaikan ucapan terimakasih banyak kepada Kapolres Karimun, yang telah memperhatikan keluarganya dengan memberikan bantuan.
“Terimakasih banyak kepada Kapolres Karimun beserta jajarannya, yang telah banyak membantu kami sekeluarga, semoga mendapatkan ladang amal kebaikan dari ALLAH SWT,” katanya, Senin (29/06/2020).
Selama ini, ujarnya baru dapat sekali bantuan berupa paket sembako akibat Covid-19, selanjutnya belum ada sama sekali bantuan-bantuan lainnya, terutama dari Pemerintah Daerah.
“Cukup tidak cukup, seadanya dengan kondisi seperti ini,” kenangnya dengan meneteskan air mata.
Sementara itu, Camat Kundur Isnaidi menjelaskan bahwa, warga bernama Muhammad Syahrudin ini beserta keluarganya hidup selalu berpindah-pindah, sehingga kami selama ini kesulitan untuk mendatanya.
“Kemarin pernah tinggal di Lebug, Parit Sukur, dan hingga kini mereka tinggal di Tanjung Berlian,” ungkapnya.
Meskipun demikian, kata Isnaidi pihaknya akan terus berusaha untuk mendata dan akan membantu untuk membangun rumah yang layak huni.
“Kalau terdapat lahan yang tetap, akan berupaya untuk membantu dan memperhatikan untuk ketiga anaknya.” jelas Camat yang memeiliki NIP 19760621 1998081001 ini.
Pada kesempatan yang sama, Kapolres Karimun AKBP Adenan mengatakan , bantuan tali asih berupa santunan kepada warga kurang mampu dalam rangka Hari Ulang tahun (HUT) Bhayangkara ke-74 di Polres Karimun.
“Kegiatan ini sebagai bentuk respon cepat Kapolres Karimun menindak lanjuti berita yang viral di media sosial tentang kondisi keluarga tersebut yang memprihatinkan.
Sekaligus, kata Adenan sebagai bentuk empati Polres Karimun membantu sedikit meringankan beban hidup warga yang tidak mampu, sekaligus memberikan dukungan moral.
“Hal ini tentunya sebagai wujud kepedulian Polri terhadap warga yang tidak mampu, setidaknya mampu meringankan beban hidup,” imbuhnya.
Pada pelaksanaan kegiatan bakti sosial tersebut, selain M. Syahrudin, juga terdapat warga lainnya bernama Suripah (45), serta Rahimah (35) yang sehari – hari bekerja sebagai penoreh getah, yang telah mendapat bantuan tali asih dari Polres Karimun Polda Kepri.(*)
Reporter : Aziz Maulana
