WARTAKEPRI.co.id, KARIMUN – Miris, seorang petani bernama Anuar (51) yang tinggal di bilangan Gang M. Daud, Tanjung Batu Kota, Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau ini hidup serba kekurangan.
Pasalnya, untuk mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari terpaksa harus bercocok tanam dengan keterbatasan sarana dan prasarana penunjang lainnya.
“Itupun harus menunggu lama baru bisa menghasilkan (dipanen),” kata Anuar Jum’at (2/9/2022).
Dengan rumah alakadarnya, beralaskan kayu dengan atap rumbiah (daun Kelapa), Anuar harus menghidupkan isteri beserta anak-anaknya.
“Alhamdulillah, dengan donatur dari Pak Kapolsek Kundur, berupa bantuan paket sembako, tentunya sangat terbantu keluarga kami,” kata Anuar.
Dirinya berharap agar mendapatkan modal usaha, untuk pengembangan usaha pertanian yang digelutinya selama puluhan tahun tersebut.
“Mudah-mudahan saja, juga mendapatkan bantuan untuk modal usaha kami,” harapannya.
Dirinya juga menyampaikan ucapan terima kasih sekaligus mengapresiasi kepada jajaran Polsek Kundur, yang sudah peduli terhadap keluarganya.
“Terimakasih kepada jajaran Polsek Kundur yang telah banyak membantu kami warga tidak mampu, semoga menjadikan ladang amal kebaikan,” katanya.
Sementara itu, Kapolsek Kundur Kompol Muhammad Komaruddin mengatakan, bantuan ini merupakan wujud kepedulian dan perhatian kepada para petani tidak mampu.
“Adapun bantuan sosial berupa paket sembako, dan juga alat-alat kesehatan,” paparnya.
Sehingga menurut Kapolsek dapat meringankan beban dan kebutuhan hidup sehari-hari.
“Alhamdulillah dapat tersalurkan dengan baik. Demi terwujudnya silaturahmi dan hubungan yang baik kepada warga yang membutuhkan,” tandasnya.(Aman)
