NATUNA – Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Natuna yang digelar pada Senin (19/08/2024) menghasilkan keputusan penting, yaitu persetujuan Rancangan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2024.
Rapat yang dipimpin oleh Ketua DPRD, Daeng Amhar, dihadiri oleh Bupati Natuna, Wan Siswandi, Wakil Bupati, Rodhial Huda, Sekda Boy Wijanarko serta sejumlah pejabat daerah lainnya.
Agenda utama rapat ini adalah penyampaian pendapat akhir dari fraksi-fraksi DPRD Natuna terhadap Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan APBD. Seluruh fraksi menyampaikan pandangan dan masukan mereka, dengan fokus utama pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan penggunaan anggaran yang efektif, efisien, dan transparan.
Ketua DPRD Kabupaten Natuna, Daeng Amhar ketika membuka Rapat Paripurna mengatakan Badan Musyawarah DPRD Natuna telah siap melaksanakan rapat pembahasan Perubahan APBD Kabupaten Natuna tahun 2024.
“Berdasarkan Tatib dan Mekanisme Dewan, rapat ini dinyatakan Korum dan dapat dilanjutkan,” kata Daeng Amhar sembari mempersilhakan Fraksi-fraksi DPRD Natuna menyampaikan pandangan akhirnya.
Fraksi PAN, Golkar, Gerindra, PNR, dan PPDN secara bergantian menyampaikan saran dan masukan mereka. Beberapa poin penting yang mengemuka antara lain:
Fraksi-fraksi mendorong Pemda untuk lebih aktif menggali potensi PAD, terutama melalui sektor pariwisata bahari dan sumber daya lainnya.
Penggunaan Anggaran yang Efektif dan Efisien, Fraksi-fraksi menekankan pentingnya penggunaan anggaran yang tepat sasaran dan akuntabel, serta perlunya pengawasan internal yang ketat.
Beberapa fraksi menyoroti isu-isu seperti penurunan angka stunting, penyediaan air bersih, peningkatan ekonomi masyarakat, dan pemerataan pembangunan di seluruh kecamatan.
Fraksi-fraksi meminta Pemda untuk mengutamakan transparansi dalam penggunaan anggaran dan membuat laporan anggaran yang mudah diakses publik.
Setelah mendengarkan seluruh pandangan fraksi, DPRD Natuna akhirnya menyetujui Rancangan Perubahan APBD tahun anggaran 2024 sebesar Rp 1,303 Triliun. Angka ini menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan target pada APBD Murni sebesar Rp 1,161 Triliun.
Persetujuan ini menjadi langkah penting dalam memastikan kelancaran pelaksanaan program-program pembangunan di Kabupaten Natuna.
Bupati Wan Siswandi menyampaikan apresiasi atas dukungan DPRD dan berkomitmen untuk menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya.
Dengan disahkannya Perubahan APBD ini, diharapkan Pemda Natuna dapat lebih optimal dalam mengelola anggaran, meningkatkan PAD, dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.
(Rk)
