
NATUNA – Hari ini menjadi momen bersejarah bagi masyarakat Sedanau, Kecamatan Bunguran Barat, Natuna, dengan diresmikannya Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Sedanau oleh Bupati Natuna, Cen Sui Lan.
Peresmian ini tidak hanya menjadi simbol kemajuan infrastruktur, tetapi juga menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sebagai bentuk kepedulian, Bupati Cen Sui Lan menggratiskan air bersih untuk 1.410 pelanggan selama satu bulan penuh, terutama dalam bulan Ramadan yang penuh berkah ini.
SPAM Sedanau, yang dibangun sejak tahun 2023 dan selesai pada tahun 2024, merupakan hasil kerja sama antara pemerintah pusat dan daerah. Dengan anggaran sekitar Rp16 miliar yang bersumber dari APBN dan APBD Natuna, proyek ini diharapkan dapat menjawab kebutuhan air bersih masyarakat Sedanau yang selama ini kerap mengalami kesulitan. Kini, sebanyak 1.410 rumah telah terlayani oleh SPAM ini, meskipun masih ada ratusan rumah lainnya yang belum tersambung.
Dalam sambutannya, Bupati Cen Sui Lan menekankan bahwa air bersih adalah hak dasar yang harus dipenuhi oleh pemerintah. “Diresmikannya SPAM Sedanau ini adalah keberkahan bagi kita semua. Semoga masyarakat Sedanau tidak lagi kekurangan air ke depannya,” ujar Cen Sui Lan dengan penuh syukur. Ia juga menyerahkan kunci SPAM kepada Zaharuddin, Direktur Perumda Tirtanusa Natuna, sebagai simbol penyerahan tanggung jawab pengelolaan.
Bupati yang pernah menjabat sebagai Anggota DPR RI periode 2019-2024 ini juga menyampaikan bahwa pembangunan SPAM Sedanau merupakan program yang digagas sejak tahun 2023 lalu.
“Ini adalah bentuk komitmen kami untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat Sedanau. Meskipun dalam kampanye saya tidak pernah berjanji, tetapi hari ini saya berusaha mewujudkannya,” ujarnya dengan rendah hati.

Gratiskan Air Bersih Selama Ramadan
Sebagai bentuk kepedulian dan rasa syukur, Bupati Cen Sui Lan memutuskan untuk menggratiskan air bersih bagi 1.410 pelanggan SPAM Sedanau selama satu bulan penuh. Kebijakan ini diumumkan tepat di bulan Ramadan, bulan yang penuh berkah dan ampunan. “Pada bulan penuh berkah ini, mulai hari ini air Perumda gratis selama satu bulan. Semoga dinikmati seluruh masyarakat Sedanau,” kata Cen Sui Lan.
Kebijakan ini disambut dengan antusias oleh warga Sedanau. Bagi mereka, air bersih bukan sekadar kebutuhan sehari-hari, tetapi juga simbol harapan akan kehidupan yang lebih baik. Selama ini, banyak warga yang harus berjuang untuk mendapatkan air bersih, bahkan ada yang harus membeli air dengan harga mahal. Dengan adanya SPAM Sedanau, diharapkan beban tersebut dapat berkurang.
Meskipun sudah ada 1.410 rumah yang terlayani, Bupati Cen Sui Lan menyadari bahwa masih ada ratusan rumah lainnya yang belum tersambung ke jaringan SPAM. Ia berjanji bahwa pemerintah daerah akan terus bekerja keras untuk memastikan seluruh rumah di Sedanau dapat menikmati air bersih. “Bagi rumah yang belum terlayani, nanti akan difasilitasi lewat Perumda, sampai seluruh masyarakat Sedanau terlayani air bersih,” tegasnya.
Direktur Perumda Tirtanusa, Zaharuddin, menjelaskan bahwa pihaknya masih menghadapi tantangan dalam menyambungkan seluruh rumah ke jaringan SPAM. “Saat ini, baru 1.410 rumah yang terlayani. Masih ada ratusan rumah lainnya yang belum tersambung,” ujarnya. Zaharuddin juga menyebutkan bahwa Perumda belum menetapkan biaya langganan bulanan untuk pelanggan SPAM Sedanau. “Kami masih menghitung biaya per kubikasi dengan melibatkan konsultan,” tambahnya.
Senada disampaikan, Kabid Ciptakarya Dinas PU Pemkab Natuna, Riswandi, menjelaskan bahwa kapasitas pengolahan air bersih SPAM Sedanau saat ini masih terbatas, yaitu hanya 5 liter per detik. Kapasitas ini hanya cukup untuk melayani sekitar 500 rumah. Oleh karena itu, pihaknya akan menerapkan sistem pembagian zonasi dan pengaliran air secara bergilir setiap 4 jam. “Ini adalah solusi sementara untuk memastikan semua warga mendapatkan air bersih,” jelas Riswandi.
Meskipun masih ada keterbatasan, kehadiran SPAM Sedanau telah memberikan harapan baru bagi warga Sedanau. Bagi mereka, air bersih bukan sekadar kebutuhan fisik, tetapi juga simbol kemajuan dan perhatian pemerintah terhadap kesejahteraan rakyat.
Peresmian SPAM Sedanau ini tidak hanya menjadi momen penting bagi masyarakat Sedanau, tetapi juga menjadi contoh nyata bagaimana kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat. Bupati Cen Sui Lan berharap, ke depannya, seluruh warga Sedanau dapat menikmati air bersih tanpa terkendala. “Kami akan terus bekerja keras untuk memastikan tidak ada lagi warga yang kesulitan mendapatkan air bersih,” ujarnya.
Dengan semangat gotong royong dan komitmen yang kuat, masa depan Sedanau sebagai wilayah yang mandiri dan sejahtera semakin terlihat cerah. SPAM Sedanau bukan sekadar infrastruktur, tetapi juga simbol harapan dan keberkahan bagi seluruh masyarakat Natuna.
(Rky/jrg)