Hujan 2 Hari di Batam, Mungkinkan Ini Penyebab Banjir Ruas Jalan ke Punggur

Mungkinkan Ini Penyebab Banjir Ruas Jalan ke Pelabuhan Punggur
Mungkinkan Ini Penyebab Banjir Ruas Jalan ke Pelabuhan Punggur

HARRIS BATAM

WARTAKEPRI.coid, BATAM – Hujan deras yang melanda Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau, pada Kamis, 20 Maret 2025, menyebabkan banjir parah di sejumlah ruas jalan. Curah hujan yang tinggi mengakibatkan terbentuknya genangan air di berbagai titik, dengan ketinggian air mencapai lutut hingga pinggang orang dewasa.

Dari informasi dan beberapa video yang diterima Kamis (20/3/2025), banjir terjadi di kawasan Nongsa, Bengkong, Botania Batam Center hingga Sagulung. Banjir merendam kawasan perumahan hingga jalan utama di kota Batam.

Salah satu lokasi banjir yang cukup parah adalah Jalan Patimura, Punggur. Akses jalan menuju pelabuhan Punggur ini terendam banjir cukup tinggi hingga menyebabkan kendaraan baik roda dua dan roda empat kesulitan melintas.

Terlihat ruas jalan utama penghubung Pelabuhan Telaga Punggur banjir parah setinggi lutut orang dewasa . Banjir terjadi di ruas jalan simpang Polsek Nongsa dan depan Komplek Pertokoan Top One.

Puluhan kendaraan terlihat terjebak banjir di lokasi itu, karena tak mampu menerjang kedalaman genangan air.

Tak hanya, di Kelurahan Kabil, banjir parah juga terpantau menggenangi sejumlah titik wilayah seperti Batu Aji, Sagulung, Sekupang, Batam Center dan lainnya. Selain jalan raya, banjir juga merendam rumah warga.

Dari pantauan redaksi WartaKepri, hujan pada Rabu dan Kamis di Pulau Batam tersebut menciptakan titik lokasi banjir baru, seperti jalan ke arah Telaga Punggur Nongsa.

Diduga kuat, area hutan yang berada di bukit bukit sekitar Telaga Punggur telah habis dan berganti tempat pemukiman warga. Belum lagi daerah tampungan air dari bukit juga dipenuhi rumah rumah bedeng warga. Artinya, jika kondisi ini tidak disikapi oleh pemerintah kota, Ketika hujan terjadi maka jalan rute ke Telaga Punggur diperdiksi akan Kembali terjadi banjir. (*)

Editor : Dedy Suwadha

Google News WartaKepri