Momen Ramadhan, PT TAB dan TBB Santuni Anak Yatim dan Janda Desa Sebele

Momentum Ramadhan 1446 Hijriah, PT Trinanda Bayo Batam dan PT Trinanda Bayo Batam menyalurkan bantuan serta santunan kepada anak yatim piatu dan janda serat jompo di Desa Sebele, Kecamatan Belat, Kabupaten Karimun, Sabtu (22/03/2025).(Foto: Istimewa)

HARRIS BATAM

WARTAKEPRI.co.id, KARIMUN – Momentum Ramadhan 1446 Hijriah, PT Trinanda Bayo Batam memberikan santunan kepada anak yatim piatu dan janda tidak mampu di Desa Sebele, Kecamatan Belat, Kabupaten Karimun, Sabtu (22/03/2025).

Bantuan diserahkan langsung oleh Direktur PT Trinanda Bayo Batam Bakti Lubis. Perusahaan tersebut merupakan operasional penambangan biji bauksit di PT Tanjung Air Berani, Kecamatan Belat, Karimun.

Pihaknya merasa bersyukur dengan adanya kegiatan penyaluran bantuan bagi masyarakat yang tidak mampu.

“Kami bersyukur dapat berbagi rezeki kepada masyarakat sebagai wujud kebersamaan, mewakili manajemen PT Tanjung Air Berani dan PT Trinanda Bayo Batam,” ujar Bakti.

Ia berujar bahwa, sebanyak 59 anak yatim piatu serta janda menerima santunan yang akan rutin diberikan setiap tahunnya tersebut.

“Kami menyerahkan bantuan terhadap anak yatim, janda dan jompo. Hal ini merupakan bentuk dari kepedulian kami terhadap masyarakat di Desa Sebele,” ujarnya.

“Pada kesempatan ini, kami memohon do’a dari masyarakat, mudah-mudahan selepas lebaran nanti, kita jadwalkan agar segera berproduksi dengan baik,” tutur Bakti.

Sementara itu pada kesempatan yang sama, Kepala Desa Sebele, Thalib mengapresiasi sekaligus menyambut baik bantuan dari Bakti Lubis beserta rekan manajemen dalam memberikan perhatian bagi masyarakat sekitar.

“Kami haturkan terima kasih kepada PT Trinanda Bayo Batam dan PT Tanjung Air Berani yang telah menyisihkan rezeki untuk anak yatim, janda serta jompo di Desa Sebele ini,” katanya.

Semoga kedepannya kata Thalib rencana operasional perusahaan dapat berjalan lancar dan berkelanjutan.

“Segera beroperasional dengan baik, sehingga dapat berkontribusi untuk meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar,” tutur Thalib.(Junizar)

Google News WartaKepri