Amerika Tuduh Kelompok Syaih Iran Danai Serangan 11 September 2001, Benarkah?

WARTAKEPRI.co.id – Dokumen dari pengadilan Amerika Serikat yang mengungkap keterlibatan Iran dalam peristiwa serangan 11 September 2001 di Kota New York dan Washington, AS. Dokumen ini dipublikasi oleh Koran Asharq al-Awsat minggu lalu.

Stasiun televisi Al Arabiya melaporkan, Sabtu (19/3), dalam dokumen itu disebutkan pengadilan New York memerintahkan Iran membayar USD 10,5 miliar atas kerugian yang diderita keluarga korban tewas.

” Berdasarkan informasi dari personel militer yang menginterogasi tahanan, Iran punya hubungan dengan Al-Qaidah,” kata pernyataan dalam dokumen itu.

PKP Dreamland

Ada enam dokumen pengadilan diketahui Iran dan kelompok Syiah Hizbullah di Libanon terlibat langsung dalam serangan 11 September yang menewaskan ribuan warga AS itu.

Menurut situs Bloomberg, Hakim George Daniels menyatakan Iran tidak bisa menyangkal tudingan yang menyebut Negeri Mullah itu mendanai serangan 11 September dan karena itu bertanggung jawab atas dampak yang terjadi.

Hakim Daniels mengutuk Iran karena memfasilitasi serangan teroris di New York dan Washington itu.

Dokumen pengadilan menyebut Iran mendanai serangan teror dan bekerja sama dengan Al- Qaidah. Usamah Bin Laden, pemimpin Al Qaidah pada saat itu, dikatakan telah bertemu dengan pejabat atase Iran dan pemimpin Hizbullah Imad Mugniyeh kala itu, di Sudan untuk membahas dukungan terhadap serangan teror.

Pengadilan New York juga mendakwa enam warga Iran diduga terlibat dalam kasus ini, termasuk pemimpin spiritual Ali Khamenei, mantan menteri intelijen Iran Ali Fallahian, Wakil Panglima Garda Revolusi Brigadir Jenderal Muhammad Baqir.(merdeka)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

DPRD BATAM 2024