LINGGA, WARTAKEPRI.co.id-Bupati Lingga Alias Wello membuka musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Lingga. Dalam kesempatan ini, ia mengajak masyarakat komitmen membangun Lingga ke depan bersama.
Pokok pikiran yang disampaikan DPRD Lingga, Kamaruddin yakni program ketahanan pangan. Menunjukkan komitmen, agar ketahanan pangan betul-betul terjaga. Dalam hal ini menjalankan program percetakan sawah yang dicanangkan bupati.
“Kebutuhan masyarakat luar biasa. Kebutuhan Lingga 12.000 ton per tahun dan Kab Lingga, mensuplai pangan ke Kepri,” ujarnya.
Kemudian, pelayanan bidang pendidikan dan kesehatan juga jadi perhatian. Kamaruddin mengatakan dunia pendidikan merosot. Mestinya hari ini fisik pendidikan seperti rumah guru serta urusan pendidika ada beban daerah yang kita kurangi. Begitu juga dengan, pelayanan kesehatan masih minim.
Selain itu, Wakdin, sapaan Ketua Dewan Lingga, menyampaikan perlunya penguatan sumber daya manusia. Setiap tahun ada putra daerah yang punya kemampuan untuk di sekolahkan. Serta sejumlah program pengentasan kemiskinan, seperti RTLH juga perlu perhatian oleh pemerintah, terangnya.
Bupati Lingga Alis Wello mengatakan musrenbang hari ini tingkat kabupaten dan ini dilaksanakan dengan komitmen bersama. “Ini adalah tonggak pembangunan tahun depan, betul serius dan cermat bersama menyukseskan pembangunan,” ujarnya, Rabu (23/03/2016)
Dikatakan Awe, sapaan populer Bupati Lingga ini, Musrenbang diharapkan sejalan dengan sembilan visi misi gubernur. “Memang berharap perhatian khusus dari Provinsi. Baik itu disektor pertanian, tambak dan percetakan sawah,” ujarnya. (adi)