WARTAKEPRI.co.id, ANAMBAS – Komandan Lanal Tarempa yang juga menjabat sebagai Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Angkutan Laut Pencegahan Covid-19 bersama Tim Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Kepulauan Anambas bersama Polres Kepulauan Anambas, Dinkes Anambas, PKM Tarempa, BPBD Anambas, Dishub-LH, Satpol-PP, Kecamatan Siantan, Kelurahan Tarempa, terus melakukan pencegahan dan penyebaran Covid-19 melalui jalur laut, kali ini Kapal MV. VOC Batavia dari Tanjungpinang tujuan Tarempa terus dilakukan pengecekan.
Sekitar 27 Penumpang dari Tanjungpinang tujuan Tarempa di lakukan pengecekan oleh Petugas yang tergabung dalam Tim Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Kepulauan Anambas, pengecekan tersebut dilakukan di pelabuhan Tarempa.
Ke 27 Penumpang tersebut saat dilakukan pemeriksaan terdapat jumlah Suhu Tubuh rata rata berkisar 36,1°C sampai dengan 36,5°C, hal tersebut menunjukkan bahwa penumpang dari Tanjungpinang masih jauh dan terhindar dari Covid-19, sehingga aman pada saat berada di Anambas.
Pelaksanaan Protokol kesehatan Covid-19 ini akan terus dilakukan hingga masa Pandemi Covid-19 dinyatakan selesai oleh pemerintah, dan hal ini juga untuk mempertahankan Anambas sebagai Zona Hijau.
Letkol Laut (P) Erfan Indra Darmawan S.E.M.Tr.Hanla., M.M, (Dansatgas) Angkutan Laut Pencegahan Covid-19 mengatakan bahwa pihaknya tidak pandang bulu untuk urusan Kesehatan dan keselamatan masyarakat Anambas, maka dari itu kita tetap lakukan pengecekan terhadap Kapal yang akan menuju ke Anambas. Tuturnya.
“Mau Kapal Penumpang, Barang, atau kapal Ikan, kita tidak pandang itu, mengingat Covid-19 juga tidak mengenal kepada kapal mana dia akan menularkan, dan kepada siapa dia akan di titipkan Covid-19, yang bisa menularkan dan bisa menjadikan Anambas bukan penyandang Zona Hijau lagi, maka dari itu apapun kata orang, kami akan tetap melakukan pengecekan terhadap Kapal” terangnya.
Ia melanjutkan perkataannya bahwa meski sudah masuk dan sudah di lakukan adaptasi kehidupan baru di wilayah kita, kita tidak boleh lengah sedikit pun, karena keteledoran kita akan membuat celaka, dan mengingat daerah kita adalah daerah kepulauan yang notabennya sulit dengan transortasi, maka dari itu mari kita jaga bersama sama Anambas tetap menjadi Zona Hijau, dan masyarakat nya tetap sehat dan bisa beraktivitas seperti biasa, tutupnya.(Rama).