BATAM – Lembaga survei Liberte Institute baru-baru ini merilis hasil survei berdasarkan pendidikan para responden terkait Pilkada atau Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Kota Batam pada 27 November 2024 mendatang.
Hasil survei tersebut menjadi sorotan karena menunjukkan kecenderungan dukungan berdasarkan tingkat pendidikan.
Menurut data lapangan, responden dengan pendidikan pascasarjana secara bulat, 100%, memilih pasangan Amasakar Achmad-Irwansyah sebagai Walikota dan Wakil Walikota.
BACA JUGA: Brigade Al-Qassam Serang Pasukan Israel, Korban Jiwa IDF Meningkat
Indrayadi, Direktur Eksekutif Liberte Institute, menjelaskan bahwa latar belakang pendidikan dan pengalaman pemerintahan pasangan tersebut menjadi faktor penentu bagi responden yang berpendidikan pascasarjana.
“Proses pendidikan pasangan ini, terutama dalam bidang doktor (S3), menjadi perhatian serius bagi responden dalam menentukan pilihannya,” kata Indrayadi.
BACA JUGA: Kapolda Ajak PWI Kepri Bersinergi dalam Menjaga Keamanan dan Kebenaran Informasi
Berikut adalah pilihan responden berdasarkan tingkat pendidikan:
* Tidak sekolah: 66,7% memilih Amasakar Achmad-Irwansyah, 25% memilih Marlin Agustina-Jefridin, 8,3% tidak tahu/tidak jawab.
* SD/Sederajat: 56% memilih Amasakar Achmad-Irwansyah, 35,3% memilih Marlin Agustina-Jefridin, 8,7% tidak tahu/tidak jawab.
* SLTP/Sederajat: 58,4% memilih Amasakar Achmad-Irwansyah, 31,8% memilih Marlin Agustina-Jefridin, 9,8% tidak tahu/tidak jawab.
* SMA/Sederajat: 58% memilih Amasakar Achmad-Irwansyah, 28,9% memilih Marlin Agustina-Jefridin, 13,1% tidak tahu/tidak jawab.
* Diploma: 61,1% memilih Amasakar Achmad-Irwansyah, 11,1% memilih Marlin Agustina-Jefridin, 27,8% tidak tahu/tidak jawab.
* Sarjana: 58,8% memilih Amasakar Achmad-Irwansyah, 26,5% memilih Marlin Agustina-Jefridin, 14,7% tidak tahu/tidak jawab.
* Pascasarjana: 100% memilih Amasakar Achmad-Irwansyah, 0% memilih Marlin Agustina-Jefridin.
Survei ini melibatkan 1.204 responden dari berbagai tingkat pendidikan dengan metode multistage random sampling. Tingkat kepercayaan pada survei tersebut mencapai 97% dengan margin of error sebesar 2,8%.
BACA JUGA: Satlantas Anambas Apresiasi 3 Anggota Polres Teladan Pakai Helm dan Tatib Lantas
Metode pengumpulan data dilakukan melalui wawancara tatap muka dengan menggunakan kuesioner, serta survei dilakukan di 12 kecamatan Kota Batam.
Liberte Institute menggunakan pewawancara lapangan dengan tingkat pendidikan minimal sarjana S1 hingga sarjana S2, dan melakukan cek ulang terhadap sekitar 30% data responden untuk memastikan akurasi data.(den)
# pilkada batam