Wabup Risnawanto Hadiri Halal Bi Halal dan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Mushalla MTsS Istiqomah Talamau

Wabup Risnawanto Hadiri Halal Bi Halal dan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Mushalla MTsS Istiqomah Talamau
Wabup Risnawanto meletakan batu pertama pembangunan Mushalla MTsS Istiqomah Talamau (taufik)

HARRIS BATAM

PASAMAN BARAT — Wakil Bupati Pasaman Barat (Pasbar) Risnawanto menghadiri acara Halal Bi Halal dan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Mushalla MTsS Istiqomah Talamau di Nagari Sinuruik, Kecamatan Talamau, Kamis (30/5/2024).

Kehadiran Wabup Risnawanto bersama rombongan disambut meriah oleh para siswa, guru, dan orang tua yang hadir dalam kegiatan tersebut.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Risnawanto menyampaikan bahwa Pemerintah Daerah Pasbar akan mendukung setiap kegiatan maupun urusan dari MTsS Istiqomah Talamau yang saat ini sedang dalam proses pengalihan status dari swasta ke negeri.

“Apabila ada urusan nantinya ke pusat yang membutuhkan peran dari pemerintah, kami siap bersedia membantu dalam mendukung hal yang menjadi persyaratan dalam percepatan pengalihan status menjadi negeri sekolah ini. Karena dalam meningkatkan mutu pendidikan perlu dukungan dari banyak pihak demi mencerdaskan anak bangsa,” ucap Risnawanto.

Ia menambahkan bahwa Talamau dulunya pernah menjadi pusat pendidikan di Pasbar, sehingga sejarah tersebut harus dikembalikan lagi. Apalagi saat ini kemajuan pendidikannya masuk dalam lima besar di Pasaman Barat.

Untuk meningkatkan kualitas pendidikan agar tidak tertinggal dari daerah lain, perlu keterlibatan dari semua pihak. Tidak hanya pemerintah, namun juga orang tua serta masyarakat, juga harus ikut serta dalam menyukseskan program-program pemerintah terutama di bidang pendidikan.

“Di momen peletakan batu pertama ini saya juga menghimbau kepada guru-guru, orang tua dan masyarakat serta penggiat pendidikan saling bekerjasama dalam membangun sekolah dan mushalla ini untuk kepentingan anak-anak kita dalam menimba ilmu,” ujarnya.

Kakankemenag Pasbar, Rali Tasman, dalam kesempatan yang sama, menjelaskan bahwa Kementerian Agama memiliki dua fungsi yaitu keagamaan dan pendidikan.

Untuk pendidikan sendiri, yaitu madrasah, bertanggung jawab pada pendidikan agama di sekolah-sekolah pemerintah.

Khusus untuk MTsS Istiqomah Talamau, pihaknya sudah mengusulkan agar sekolah tersebut menjadi negeri, namun harus melalui proses panjang karena melibatkan tiga kementerian: personil dari Kementerian PAN-RB, keuangan dari Kementerian Keuangan, dan studi kelayakan dari Kementerian Agama.

“Dan untuk studi kelayakan dari Kementerian Agama sendiri sudah selesai, tinggal menunggu Kemenpan RB. Berdasarkan informasi, Pasbar tinggal menunggu peraturan Kemenpan untuk 17 madrasah negeri di Sumbar termasuk MTsS Istiqomah Talamau. Mudah-mudahan berjalan dengan lancar,” harapnya.

Ketua Yayasan MTsS Istiqomah Talamau, Baharuddin, menyampaikan bahwa MTsS Istiqomah sudah berdiri selama 13 tahun, dengan awal berdirinya menumpang di Masjid Istiqomah.

Namun saat ini, MTsS Istiqomah telah berdiri di tanah hibah dari warisan Bapak Baharuddin.

“Semoga proses penggantian status dari swasta menjadi negeri berjalan dengan baik karena syarat yang diminta sudah dilengkapi sehingga apabila sudah berstatus negeri, dapat dibantu oleh pemerintah baik dari segi pembangunan sarana prasarana maupun pembelajaran yang diberikan,” ucapnya.

Kepala Sekolah MTsS, Ismaiza Busti, menyampaikan tujuan kegiatan ini adalah untuk melihat kondisi pendidikan saat ini dan di MTsS Istiqomah ini menginginkan bisa memainkan peran agar bermutu di tengah-tengah masyarakat.

MTsS Istiqomah ini siap membina anak-anak didik untuk lebih berkarakter dan agamais.

Selain itu, ia menyampaikan bahwa alasan dibangunnya mushalla adalah untuk memudahkan peserta didik dalam proses mempelajari ilmu agama, karena selama ini praktek sholat dan kegiatan agama lainnya dilakukan di Masjid Raya Sinuruik yang jaraknya 100 meter dari sekolah.

“Kami di MTsS Istiqomah ini menginginkan berdirinya sebuah mushalla. Dengan peletakan batu pertama ini, menjadi langkah awal dalam pembangunan yang akan digunakan nantinya untuk membimbing anak didik kami. Sekolah ini merupakan sekolah pertama yang bergerak di bidang keagamaan di Nagari Sinuruik dan semoga ke depannya sekolah ini secepatnya dapat dinegerikan,” harapnya.

Turut hadir dalam acara ini, Camat Talamau Afriadi, Wali Nagari Sinuruik Prianton, Ketua Panitia MTsS Istiqomah Iza Arman, wali murid, tokoh masyarakat, serta stakeholder terkait lainnya. (Taufik Chaniago)

Google News WartaKepri